Kepala Unit Pelaksana Teknis Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan (UPT-TIKP) Dinas Pendidikan Jawa Timur Alfian Majdi mengatakan, baru 3.972 atau 79 persen dari 5.029 lembaga yang meng-entry atau memasukkan nilai rapor siswa ke sistem ppdb.jatimprov.go.id.

"Hingga Kamis 15.09 WIB baru 3.972 atau 79 persen dari 5.029 lembaga yang meng-entry nilai rapor siswa di sistem ppdb.jatimprov.go.id. Tahapan entry nilai dalam pendaftaran berakhir hari ini pada pukul 23.59 WIB," kata Alfian di Surabaya, Kamis.

Dari jumlah tersebut, tercatat 1.057 lembaga belum melakukan entry nilai siswanya. Lebih seribu lembaga itu diharapkan segera melakukan proses tersebut.

"Kami berharap data sekolah yang entry nilai siswa terus bertambah, sebelum pukul 23.59 WIB. Sebab, proses entry nilai ini akan digunakan siswa untuk mendaftar pada jalur prestasi (japres) akademik SMA maupun SMK," kata dia.

Namun, jika data (entry nilai siswa) tersebut tidak meningkat, pihaknya memberikam kesempatan kepada siswa untuk melakukan entry nilai mandiri yang bisa dilakukan pada 12 Juni - 2 Juli 2023 saat akan ambil PIN.

"Karena entry nilai rapor ini penting bagi siswa, kami memberikan kesempatan agar mereka bisa melakukan entry nilai secara mandiri dan bisa dilakukan saat akan pengambilan PIN," ujarnya.

"Mereka yang kesulitan dalam proses entry rapor bisa datang ke Dinas Pendidikan Jatim dan 24 UPT kantor cabang yang tersebar di berbagai kabupaten/kota," tambahnya.

Alfian menjelaskan untuk proses entry nilai mandiri siswa cukup memasukkan Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN), tanggal lahir siswa dan nomor Kartu Keluarga.

Setelah proses entry nilai selesai, siswa bisa melakukan pengambilan PIN untuk digunakan dalam pendaftaran PPDB tahun 2023 ini.

Pewarta: Willi Irawan

Editor : Abdullah Rifai


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023