Jumlah calon pemilih untuk Pemilu 2024 di Kabupaten Sampang, Jawa Timur bertambah sebanyak 6.697 orang sesuai dengan hasil rapat pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat tentang Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) pada Pemilu 2024.
"Sebelumnya, jumlah calon pemilih dalam daftar pemilih sementara hasil pencocokan dan penelitian petugas pantarlih sebanyak 750.707 orang, akan tetapi hasil verifikasi lanjutan terdata sebanyak 757.403," kata Ketua KPU Sampang Addy Imansyah di Sampang, Jawa Timur, Sabtu (13/5) malam.
Ke 757.403 warga yang terdata sebagai calon pemilih terdiri atas calon pemilih laki-laki sebanyak 370.884 orang dan calon pemilih perempuan 386.519 orang.
"Mereka ini tersebar di 186 desa/kelurahan di 14 kecamatan, di Kabupaten Sampang dengan jumlah TPS sebanyak 2.721 TPS," katanya menjelaskan.
Saat ini, sambung Addy Imansyah, pihaknya telah menyampaikan salinan DPSHP tersebut kepada Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan telah diumumkan kepada masyarakat di masing-masing desa dan kelurahan.
"Pengumuman akan berlangsung hingga 19 Mei 2023," katanya.
Petugas penyelenggara pemilu di tingkat desa nantinya akan mencatat apabila ada warga yang belum terdata dalam daftar pemilih sementara hasil perbaikan tersebut.
"Waktu yang kita tetapkan untuk perbaikan dari DPSHP tersebut mulai tanggal 17 hingga 27 Mei 2023," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Sebelumnya, jumlah calon pemilih dalam daftar pemilih sementara hasil pencocokan dan penelitian petugas pantarlih sebanyak 750.707 orang, akan tetapi hasil verifikasi lanjutan terdata sebanyak 757.403," kata Ketua KPU Sampang Addy Imansyah di Sampang, Jawa Timur, Sabtu (13/5) malam.
Ke 757.403 warga yang terdata sebagai calon pemilih terdiri atas calon pemilih laki-laki sebanyak 370.884 orang dan calon pemilih perempuan 386.519 orang.
"Mereka ini tersebar di 186 desa/kelurahan di 14 kecamatan, di Kabupaten Sampang dengan jumlah TPS sebanyak 2.721 TPS," katanya menjelaskan.
Saat ini, sambung Addy Imansyah, pihaknya telah menyampaikan salinan DPSHP tersebut kepada Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan telah diumumkan kepada masyarakat di masing-masing desa dan kelurahan.
"Pengumuman akan berlangsung hingga 19 Mei 2023," katanya.
Petugas penyelenggara pemilu di tingkat desa nantinya akan mencatat apabila ada warga yang belum terdata dalam daftar pemilih sementara hasil perbaikan tersebut.
"Waktu yang kita tetapkan untuk perbaikan dari DPSHP tersebut mulai tanggal 17 hingga 27 Mei 2023," katanya.
Editor : Abdul Hakim
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023