Aplikasi transportasi dalam jaringan Gojek menggelar "Bengkel Belajar Mitra" (BBM) sebagai Wadah pelatihan dan pengembangan diri yang dilaksanakan rutin sejak 2018 untuk mempertahankan kualitas mitra pengemudi dalam melayani pelanggan.
Vice President Gojek East Java, Bali, Nusra Jeffry Johanes di sela kegiatan di Surabaya, mengatakan BBM merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan terintegrasi dan berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas pelayanan mitra pengemudi agar semakin menjadi andalan pelanggan dan terbaik di industri.
"Setelah sempat mengalihkan pelatihan tatap muka BBM ke versi daring melalui fitur "Tips Pintar" selama pandemi, tahun ini kembali hadir di kota-kota besar di Indonesia dengan menargetkan partisipasi ribuan mitra pengemudi. Kami percaya dengan kualitas layanan prima, tetap jadi pilihan pelanggan," katanya.
Gojek, kata dia, telah menjadi layanan transportasi daring yang paling banyak digunakan masyarakat Indonesia menurut Institute for Development of Economics and Finance (INDEF).
"Keunggulan ini menurut INDEF, dilandasi oleh keamanan berkendara dari mitra pengemudi sehingga memberikan rasa aman bagi pengguna layanan transportasi daring yang menjadi prioritas dari para pengguna layanan transportasi daring," ucapnya.
Selain itu, lanjutnya, pihaknya juga menyediakan pelatihan berbasis daring yang dapat diakses kapanpun dan di manapun melalui fitur "Tips Pintar" di aplikasi mitra pengemudi.
"Tingginya antusiasme mitra pengemudi dibuktikan dengan ragam modul Tips Pintar yang telah diakses sebanyak lebih dari 14 juta kali oleh hampir satu juta mitra," kata Johanes.
Sementara itu, salah seorang mitra Gojek Linda Triyanti yang menjadi contoh dalam memberikan pelayanan prima mengatakan bergabungnya dirinya menjadi pengemudi GoCar membuatnya bertemu dengan banyak orang dan dapat membantu serta bermanfaat bagi penumpang.
"Seperti video viral kemarin, itu benar-benar secara spontan saya menolongnya karena saya benar-benar ingin menerapkan layanan prima untuk masyarakat, khususnya para pelanggan," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Vice President Gojek East Java, Bali, Nusra Jeffry Johanes di sela kegiatan di Surabaya, mengatakan BBM merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan terintegrasi dan berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas pelayanan mitra pengemudi agar semakin menjadi andalan pelanggan dan terbaik di industri.
"Setelah sempat mengalihkan pelatihan tatap muka BBM ke versi daring melalui fitur "Tips Pintar" selama pandemi, tahun ini kembali hadir di kota-kota besar di Indonesia dengan menargetkan partisipasi ribuan mitra pengemudi. Kami percaya dengan kualitas layanan prima, tetap jadi pilihan pelanggan," katanya.
Gojek, kata dia, telah menjadi layanan transportasi daring yang paling banyak digunakan masyarakat Indonesia menurut Institute for Development of Economics and Finance (INDEF).
"Keunggulan ini menurut INDEF, dilandasi oleh keamanan berkendara dari mitra pengemudi sehingga memberikan rasa aman bagi pengguna layanan transportasi daring yang menjadi prioritas dari para pengguna layanan transportasi daring," ucapnya.
Selain itu, lanjutnya, pihaknya juga menyediakan pelatihan berbasis daring yang dapat diakses kapanpun dan di manapun melalui fitur "Tips Pintar" di aplikasi mitra pengemudi.
"Tingginya antusiasme mitra pengemudi dibuktikan dengan ragam modul Tips Pintar yang telah diakses sebanyak lebih dari 14 juta kali oleh hampir satu juta mitra," kata Johanes.
Sementara itu, salah seorang mitra Gojek Linda Triyanti yang menjadi contoh dalam memberikan pelayanan prima mengatakan bergabungnya dirinya menjadi pengemudi GoCar membuatnya bertemu dengan banyak orang dan dapat membantu serta bermanfaat bagi penumpang.
"Seperti video viral kemarin, itu benar-benar secara spontan saya menolongnya karena saya benar-benar ingin menerapkan layanan prima untuk masyarakat, khususnya para pelanggan," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023