Ratusan anak menyemarakkan kegiatan WR Soepratman-Music Fest 7.0 yang digelar Komunitas Ruang Wong Alit (Rawit) dalam puncak peringatan Hari Pahlawan di salah satu mal Kota Surabaya, Jawa Timur.
Ketua Komunitas Rawit Kartuji di Surabaya, Sabtu, mengatakan tujuan diselenggarakannya giat WR Soepratman-Music Fest 7.0 untuk mengenang dan mengenalkan anak-anak akan sosok Pahlawan Nasional WR Soepratman yang merupakan pencipta lagu kebangsaan Indonesia Raya.
"Selain itu, juga memberikan wadah atau ajang untuk beradu kreasi adik-adik generasi muda serta memupuk semangat kerja sama antaribu dan anak dalam lomba mewarnai," kata Mas Ji panggilan akrab Kartuji.
Adapun giat WR Soepratman-Music Fest 7.0 meliputi kunjungan ke Museum WR Soepratman, ziarah dan tabur bunga di makam WR Soepratman, donor darah bersama Palang Merah Indonesia (PMI), lomba mewarnai ibu dan anak TK, fashion show competition, dan Music Festival Competition.
Pada saat memberikan sambutan pada sesi lomba mewarnai, Mas Ji memberikan arahan khusus kepada para orang tua, bahwa tiap-tiap anak memiliki kemampuan dan tingkat intelektual yang berbeda-beda.
"Jadi ada anak yang pintar secara akademis, ada anak yang cerdas di bidang seni musik, ada anak yang unggul dari segi fisik sehingga selalu juara dalam perlombaan olahraga," kata dia.
Menurut dia, keunggulan masing-masing anak inilah yang harus bisa ditangkap dan dicermati oleh para orang tua, sehingga harapannya para orang tua bisa mengarahkan dan memberi kesempatan kepada anak untuk berkembang sesuai dengan kemampuan dan bakat masing-masing.
"Poin utama untuk para orang tua kepada anaknya adalah, jangan memaksakan kehendak pribadi orang tua terkait pendidikan dan pilihan bakat dan kemauan diri," ujar Mas Ji.
Saat ditanya apa rencana setelah kegiatan ini, Mas Ji mengatakan, akan makin fokus dalam kegiatan yang bersifat sosial kemasyarakatan, terutama memberikan wadah terhadap pengembangan diri dan bakat anak-anak dengan mengadakan berbagai macam giat perlombaan.
"Rawit akan terus memberikan tempat untuk berinteraksi bagi seluruh lapisan masyarakat tanpa membeda-beda kan strata sosial dan ekonomi," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
Ketua Komunitas Rawit Kartuji di Surabaya, Sabtu, mengatakan tujuan diselenggarakannya giat WR Soepratman-Music Fest 7.0 untuk mengenang dan mengenalkan anak-anak akan sosok Pahlawan Nasional WR Soepratman yang merupakan pencipta lagu kebangsaan Indonesia Raya.
"Selain itu, juga memberikan wadah atau ajang untuk beradu kreasi adik-adik generasi muda serta memupuk semangat kerja sama antaribu dan anak dalam lomba mewarnai," kata Mas Ji panggilan akrab Kartuji.
Adapun giat WR Soepratman-Music Fest 7.0 meliputi kunjungan ke Museum WR Soepratman, ziarah dan tabur bunga di makam WR Soepratman, donor darah bersama Palang Merah Indonesia (PMI), lomba mewarnai ibu dan anak TK, fashion show competition, dan Music Festival Competition.
Pada saat memberikan sambutan pada sesi lomba mewarnai, Mas Ji memberikan arahan khusus kepada para orang tua, bahwa tiap-tiap anak memiliki kemampuan dan tingkat intelektual yang berbeda-beda.
"Jadi ada anak yang pintar secara akademis, ada anak yang cerdas di bidang seni musik, ada anak yang unggul dari segi fisik sehingga selalu juara dalam perlombaan olahraga," kata dia.
Menurut dia, keunggulan masing-masing anak inilah yang harus bisa ditangkap dan dicermati oleh para orang tua, sehingga harapannya para orang tua bisa mengarahkan dan memberi kesempatan kepada anak untuk berkembang sesuai dengan kemampuan dan bakat masing-masing.
"Poin utama untuk para orang tua kepada anaknya adalah, jangan memaksakan kehendak pribadi orang tua terkait pendidikan dan pilihan bakat dan kemauan diri," ujar Mas Ji.
Saat ditanya apa rencana setelah kegiatan ini, Mas Ji mengatakan, akan makin fokus dalam kegiatan yang bersifat sosial kemasyarakatan, terutama memberikan wadah terhadap pengembangan diri dan bakat anak-anak dengan mengadakan berbagai macam giat perlombaan.
"Rawit akan terus memberikan tempat untuk berinteraksi bagi seluruh lapisan masyarakat tanpa membeda-beda kan strata sosial dan ekonomi," kata dia.
Editor : Abdullah Rifai
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022