Pemerintah Kota Madiun, Jawa Timur, mendorong pemulihan ekonomi warga yang sempat terpuruk akibat pandemi COVID-19 dengan penguatan sektor usaha mikro kecil menengah (UMKM) di setiap kelurahan.
Wali Kota Madiun Maidi mengatakan salah satu penguatan UMKM tersebut diwujudkan dengan kegiatan Lapak UMKM di setiap kelurahan. Dengan Lapak UMKM, sejumlah UMKM di setiap kelurahan yang memiliki keunggulan masing-masing ditampung dan difasilitasi tempat untuk berjualan.
"Hari ini kita meresmikan Lapak Sendang Gayam di Kelurahan Kartoharjo dan Lapak Bumi Semendung di Kelurahan Klegen. Keduanya sama-sama menarik dengan konsep bangunan dan produk unggulan masing-masing," ujar Wali Kota Maidi saat peresmian Lapak UMKM di Kelurahan Kartoharjo dan Klegen Kota Madiun, Minggu.
Menurut dia, Pemkot Madiun terus mengembangkan program Lapak UMKM di tiap kelurahannya. Maidi menilai program lapak UMKM tersebut memiliki respon yang bagus di masyarakat sejak digulirkan tahun 2020, baik warga yang berjualan maupun masyarakat sebagai pembeli.
Melalui program tersebut Pemkot Madiun mendorong tiap kelurahan untuk mengembangkan potensi UMKM dan keunggulannya dengan membangun lapak-lapak UMKM. Upaya tersebut merupakan bagian dari program pemda setempat untuk mendongkrak pemulihan ekonomi di masa pandemi COVID-19.
Kini, program tersebut terus dikembangkan di tahun 2021 karena terbukti meningkatkan ekonomi warga lokal di tiap kelurahan, terlebih di masa pandemi.
Adapun untuk Lapak Sendang Gayam di Kelurahan Kartoharjo memiliki keunggulan terdapat sebuah sumur atau sendang yang sudah ada sejak dulu. Airnya yang jernih dipercaya dapat memberikan kesehatan dan awet muda.
Lokasi sekitar sendang ditambah fasilitas gazebo dan lapak tempat berjualan produk unggulan. Sehingga, menambah betah masyarakat yang berkunjung.
Sedangkan Lapak Bumi Semendung di Kelurahan Klegen tak kalah menarik. Di bangun di areal persawahan yang terbuka, Lapak UMKM Kelurahan Klegen tersebut cocok digunakan untuk beraktivitas di masa pandemi sekarang ini.
"Era COVID-19 disarankan memperbanyak aktivitas di ruangan terbuka. Tempat-tempat seperti ini cocok untuk masa sekarang," katanya.
Wali Kota Maidi menambahkan keberadaan lapak-lapak UMKM di tiap kelurahan tersebut nantinya akan terintegrasi dengan jalur sepeda wisata yang saat ini juga dikembangkan Pemkot Madiun untuk mendongkrak potensi wisata belanjanya.
"Dengan terintegrasi dengan jalur sepeda wisata, maka harapannya semakin mendatangkan pegunjung dan mengangkat potensi yang ada," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
Wali Kota Madiun Maidi mengatakan salah satu penguatan UMKM tersebut diwujudkan dengan kegiatan Lapak UMKM di setiap kelurahan. Dengan Lapak UMKM, sejumlah UMKM di setiap kelurahan yang memiliki keunggulan masing-masing ditampung dan difasilitasi tempat untuk berjualan.
"Hari ini kita meresmikan Lapak Sendang Gayam di Kelurahan Kartoharjo dan Lapak Bumi Semendung di Kelurahan Klegen. Keduanya sama-sama menarik dengan konsep bangunan dan produk unggulan masing-masing," ujar Wali Kota Maidi saat peresmian Lapak UMKM di Kelurahan Kartoharjo dan Klegen Kota Madiun, Minggu.
Menurut dia, Pemkot Madiun terus mengembangkan program Lapak UMKM di tiap kelurahannya. Maidi menilai program lapak UMKM tersebut memiliki respon yang bagus di masyarakat sejak digulirkan tahun 2020, baik warga yang berjualan maupun masyarakat sebagai pembeli.
Melalui program tersebut Pemkot Madiun mendorong tiap kelurahan untuk mengembangkan potensi UMKM dan keunggulannya dengan membangun lapak-lapak UMKM. Upaya tersebut merupakan bagian dari program pemda setempat untuk mendongkrak pemulihan ekonomi di masa pandemi COVID-19.
Kini, program tersebut terus dikembangkan di tahun 2021 karena terbukti meningkatkan ekonomi warga lokal di tiap kelurahan, terlebih di masa pandemi.
Adapun untuk Lapak Sendang Gayam di Kelurahan Kartoharjo memiliki keunggulan terdapat sebuah sumur atau sendang yang sudah ada sejak dulu. Airnya yang jernih dipercaya dapat memberikan kesehatan dan awet muda.
Lokasi sekitar sendang ditambah fasilitas gazebo dan lapak tempat berjualan produk unggulan. Sehingga, menambah betah masyarakat yang berkunjung.
Sedangkan Lapak Bumi Semendung di Kelurahan Klegen tak kalah menarik. Di bangun di areal persawahan yang terbuka, Lapak UMKM Kelurahan Klegen tersebut cocok digunakan untuk beraktivitas di masa pandemi sekarang ini.
"Era COVID-19 disarankan memperbanyak aktivitas di ruangan terbuka. Tempat-tempat seperti ini cocok untuk masa sekarang," katanya.
Wali Kota Maidi menambahkan keberadaan lapak-lapak UMKM di tiap kelurahan tersebut nantinya akan terintegrasi dengan jalur sepeda wisata yang saat ini juga dikembangkan Pemkot Madiun untuk mendongkrak potensi wisata belanjanya.
"Dengan terintegrasi dengan jalur sepeda wisata, maka harapannya semakin mendatangkan pegunjung dan mengangkat potensi yang ada," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021