Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Gresik, memberikan penghargaan kepada empat Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dan Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL) karena komitmennya yang tinggi dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada para peserta JKN-KIS.

"Ada empat RS dan empat FKTP yang kami beri penghargaan, karena telah berkomitmen dalam memberikan pelayanan kesehatan terbaiknya untuk para peserta JKN-KIS. Penjurian ini dipilih dari puluhan rumah sakit, klinik maupun praktik dokter perorangan," kata Kepala Bidang Penjaminan Manfaat Rujukan BPJS Kesehatan Cabang Gresik, Ikke Yulia Pujiastuti, di Gresik, Kamis.

Empat FKTP yang mendapat penghargaan masing-masing Puskesmas Babat, Praktik Perorangan Dokter Peni Kartikasari, Praktik Perorangan Dokter Gigi Hari Budiono dan Klinik MPS KUD Tani Mulyo. 

Sedangkan untuk FKRTL, empat yang diganjar penghargaan yaitu RSUD Ibnu Sina Gresik, RSUD dr Soegiri Lamongan, RS Muhammadiyah Gresik serta RS PKU Muhammadiyah Sekapuk Ujungpangkah.

Ikke mengatakan, beberapa kriteria yang dinilai mendapatkan penghargaan itu antara lain fasilitas kesehatan harus melaksanakan komitmen yang sudah disepakati. Kesepakatan tersebut tertuang dalam perjanjian kerja sama antara BPJS Kesehatan dengan masing-masing fasilitas kesehatan. 

"Penghargaan yang kami berikan bukan hanya serta merta begitu saja, terdapat beberapa indikator penilaian antara lain fasilitas kesehatan harus memasang display ketersediaan tempat tidur, terdapatnya pelayanan antrian online, memasang jadwal poli maupun operasi, melayani keluhan peserta baik secara offline maupun melalui aplikasi Mobile JKN," ungkapnya.

Selain memberikan apresiasi atas komitmen pelayanan yang tinggi terhadap peserta JKN-KIS dalam bentuk penghargaan, Ikke menambahkan setiap bulan pihaknya terus memantau dan mengawasi serta melakukan kontrol ke FKTP maupun FKRTL yang bekerjasama.

"Apresiasi kami bukan hanya memberikan penghargaan, tapi kami juga melakukan kontrol langsung ke FKTP dan FKRTL yang bekerjasama dengan kami. Hal Ini kami lakukan agar pelayanan yang diberikan kepada peserta JKN-KIS dapat maksimal. Intinya kita selalu kordinasi dan sinergi untuk memaksimalkan pelayanan dan masyarakat bisa mendapat akses kesehatan yang bagus dan terbaik," tambahnya.

Sementara itu, salah satu penerima penghargaan FKRTL Berkomitmen adalah RSUD dr Soegiri Lamongan. BPJS Kesehatan menilai FKRTL tersebut sangat maksimal dalam memberikan pelayanan kepada peserta JKN-KIS.

"Kami terus berkomitmen dalam memberikan pelayanan penuh kepada seluruh pasien kami tak terkecuali peserta JKN-KIS. Bagi kami, kepuasan pasien adalah yang paling utama sehingga kami selalu berupaya memberikan pelayanan terbaik untuk seluruh pasien kami. Alhamdulillah kami mendapat apresiasi dari BPJS Kesehatan," kata Direktur RSUD Dr. Soegiri Lamongan, dr. Moh Chaidir Annas,M.MKes.

Annas menjelasakan bahwa implementasi komitmen yang diberikan RSUD Dr. Soegiri Lamongan antara lain, tidak pernah membedakan antara pasien umum ataupun pasien BPJS Kesehatan. Salah satu permasalahan yang banyak dijumpai rumah sakit adalah kamar rawat inap yang selalu penuh, RSUD Dr. Soegiri Lamongan mengatasi hal tersebut tetap memberikan solusi terbaik dengan cara tidak menelantarkan pasien.

"Mungkin di luar sana banyak keluhan masyarakat yang hendak rawat inap tapi hak kelas kamar rawat inap yang dimaksud penuh, termasuk disini juga. Akan tetapi kami tidak lepas tangan, kami tetap menerima pasien tersebut dengan cara menempatkan pasien tersebut sementara di kelas kamar yang tersedia, bahkan jika kelas nya di atas hak kelas peserta. Hal tersebut bukan hambatan bagi kami untuk memberikan pelayanan kepada peserta JKN-KIS," tambahnya.

Kemudian yang kedua, Annas menerangkan pihaknya selalu memperhatikan mutu layanan dengan memenuhi standar sumber daya manusia baik sarana dan pra sarana fisik maupun kedokteran. Adapun salah satu perhatian atas mutu layanan yang dilakukan Annas adalah memberikan kemudahan bagi pasien untuk bisa melakukan pendaftaran pelayanan secara online melalui aplikasi Soegiri Mobile yang bisa diunduh secara gratis melalui aplikasi Play Store.

"Salah satu upaya kami dalam menjaga mutu layanan adalah dengan cara memberikan kemudahan bagi pasien untuk daftar oline melalui aplikasi yang kami bangun sendiri. Dengan aplikasi Soegiri Mobile ini tidak ada lagi pasien yang menumpuk di rumah sakit dan membuat jadwal poli spesialis maupun lainnya bisa tertata dengan mudah," jelasnya.

Mengakhiri percakapannya, Annas juga menyambut baik apresiasi yang diberikan BPJS Kesehatan. Penghargaan yang ia terima tersebut dapat dijadikan motivasi untuk terus berkomitmen memberikan pelayanan kepada peserta JKN-KIS dengan jauh lebih baik lagi. 

"Saya mewakili segenap tim RSUD Dr. Soegiri Lamongan mengucapkan terima kasih atas penghargaan yang diberikan BPJS Kesehatan. Ini sudah menjadi komitmen kami sesuai dengan kesepakatan dengan BPJS Kesehatan. Penghargaan ini menjadikan kami lebih semangat dan termotivasi dalam memberikan pelayanan tanpa syarat," katanya. (*)

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020