Dinas Pendidikan Jawa Timur menerjunkan mobil praktik keliling untuk SMK terpencil di wilayah itu sebagai upaya mengasah ketrampilan siswa dan membantu proses pembelajaran.
Plt Kepala Dinas Pendidikan Jatim Hudiyono saat meluncurkan mobil praktik keliling di Surabaya, Senin, mengatakan mobil tersebut tidak hanya ditujukan pada satu sekolah, tapi keliling mendatangi sekolah-sekolah.
"Konsepnya seperti SMK Pengampu. SMK Pengampu kan mendatangkan aliansi ke sekolah, konsepnya sama dengan mobil pengampu," katanya.
Pria yang juga Kabiro Kesos Pemprov Jatim itu menjelaskan dengan adanya mobil praktik ini dapat memenuhi kebutuhan sekolah SMK yang dari segi sarana praktik masih kurang.
"Dari 2.078 SMK di Jatim itu kurang lebih 60 persen yang harus distandarkan sarana prasarananya. Itu kan butuh waktu juga, makanya kami terjunkan mobil praktik keliling," ujarnya.
Ditambahkan Hudiyono, mobil ini dilengkapi dengan kelengkapan yang dibutuhkan, termasuk teknologi baru yang disesuaikan dengan jurusan.
"Ada jurusan mesin CNC lama, lah di mobil ini ada teknologi baru dan cara baru. Memang ini sudah disiapkan oleh Ibu Gubernur (Khofifah Indar Parawansah) agar bisa memberikan pelayanan disekolah," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan SMK Provinsi Jawa Timur Dr Suhartono menuturkan mobil praktik akan keliling dan mendatangi sekolah SMK di Jatim.
"Kalau wilayah semua didatangi. Mobil ini ditujukan pada sekolah kecil minim peralatan guna membantu proses pembelajaran. Ini tahap kedua. Nanti kami jadwalkan setiap satu kali putaran sembilan tujuan," ucapnya.
Dia mengemukakan, pendidikan vokasional menjadi langkah strategis Pemprov Jatim. Pentingnya pembekalan skill siap kerja menjadikan beberapa sekenario dilakukan termasuk jemput bola menghadirkan mobil praktik keliling.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
Plt Kepala Dinas Pendidikan Jatim Hudiyono saat meluncurkan mobil praktik keliling di Surabaya, Senin, mengatakan mobil tersebut tidak hanya ditujukan pada satu sekolah, tapi keliling mendatangi sekolah-sekolah.
"Konsepnya seperti SMK Pengampu. SMK Pengampu kan mendatangkan aliansi ke sekolah, konsepnya sama dengan mobil pengampu," katanya.
Pria yang juga Kabiro Kesos Pemprov Jatim itu menjelaskan dengan adanya mobil praktik ini dapat memenuhi kebutuhan sekolah SMK yang dari segi sarana praktik masih kurang.
"Dari 2.078 SMK di Jatim itu kurang lebih 60 persen yang harus distandarkan sarana prasarananya. Itu kan butuh waktu juga, makanya kami terjunkan mobil praktik keliling," ujarnya.
Ditambahkan Hudiyono, mobil ini dilengkapi dengan kelengkapan yang dibutuhkan, termasuk teknologi baru yang disesuaikan dengan jurusan.
"Ada jurusan mesin CNC lama, lah di mobil ini ada teknologi baru dan cara baru. Memang ini sudah disiapkan oleh Ibu Gubernur (Khofifah Indar Parawansah) agar bisa memberikan pelayanan disekolah," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan SMK Provinsi Jawa Timur Dr Suhartono menuturkan mobil praktik akan keliling dan mendatangi sekolah SMK di Jatim.
"Kalau wilayah semua didatangi. Mobil ini ditujukan pada sekolah kecil minim peralatan guna membantu proses pembelajaran. Ini tahap kedua. Nanti kami jadwalkan setiap satu kali putaran sembilan tujuan," ucapnya.
Dia mengemukakan, pendidikan vokasional menjadi langkah strategis Pemprov Jatim. Pentingnya pembekalan skill siap kerja menjadikan beberapa sekenario dilakukan termasuk jemput bola menghadirkan mobil praktik keliling.
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019