Probolinggo (Antaranews Jatim) - Komandan Korem 083/Baladhika Jaya Kolonel Inf Bangun Nawoko mengingatkan netralitas seluruh prajurit TNI dalam tahun politik seiring akan digelarnya pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 2018.
"Tahun ini adalah tahun politik. Saya ingin meyakinkan kepada anggota di Probolinggo untuk bisa menyiapkan, khususnya bagi yang terlibat dalam pengamanan pilkada nanti, sehingga mereka harus tahu tugas pokok dan tanggung jawabnya masing-masing," katanya saat melakukan kunjungan kerja ke Kota Probolinggo, Jawa Timur, Rabu.
Ia menegaskan posisi TNI adalah netral dalam perhelatan pesta demokrasi dan tidak hanya netral, namun TNI juga harus memiliki pengetahuan seperti apa netralitas tersebut, sehingga TNI dibekali buku saku netralitas agar setiap saat bisa menjadikan buku tersebut sebagai pedoman.
"Jika ditemukan anggota TNI yang bersikap tidak netral, kami siap memberikan tindakan tegas sesuai koridor hukum," tuturnya.
Menurutnya, TNI dan Polri harus netral dalam pesta demokrasi karena apabila sudah berpihak, maka risikonya masyarakat tidak akan percaya pada kedua institusi tersebut dan kalau masyarakat sudah tidak percaya, maka TNI dan Polri tidak bisa mengendalikan situasi.
Bangun mengajak masyarakat menyambut pesta demokrasi dengan suka cita dengan cara menggunakan hak pilih pada saat pemilu, memilih sesuai dengan hati nurani masing-masing karena kontestan yang sudah mendaftar ke KPU hingga hari ini (terakhir pendaftaran) adalah putra-putri terbaik di Kota Probolinggo dan Jawa Timur.
"Semua kontestan harus siap kalah dan siap menang. Kalau sudah (pilkada), kembali ke ritme kehidupan kita untuk menyejahterahkan masyarakat," katanya dengan didampingi istrinya Reni Wahyuni saat melakukan kunjungan ke Kota Probolinggo.
Danrem tiba di Makodim 0820 disambut oleh Wali Kota Probolinggo Rukmini, Sekda Kabupaten Probolinggo Soeparwiyono, Kapolres Probolinggo AKBP Fadly Samad, Ketua Pengadilan Negeri (PN)Danardono, Kabag Ops Polres Probolinggo Kota Kompol Bunari, prajurit Kodim 0820, dan ibu-ibu Persit.
Danrem bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) kemudian bergeser ke ruangan untuk berbincang-bincang, kemudian Danrem mendengarkan paparan Dandim 0820 Letkol Kav Depri Rio Saransi terkait kesiapan satuan yang dilanjutkan pengarahan personel militer, PNS, Persit KCK Cabang XXXIV dan pengecekan pasukan.
Sebelum ke Markas Kodim 0820, Danrem sempat melakukan kunjungan ke gudang Bulog di Kelurahan Kedungasem untuk mengecek ketersediaan beras dan Bulog menyatakan stok beras masih aman hingga empat bulan mendatang.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018