Surabaya (Antara Jatim) - Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Surabaya menemukan adanya penyebaran selebaran atau pamflet dari salah satu pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Jatim Bersama Khofifah-Herman (Berkah) dalam format foto kopi pada saat hari tanang kampanye, Senin, di Jalan Tambak Deres Surabaya. "Panwas baru memproses temuan ini, apakah dilakukan oleh tim sukses atau ada upaya untuk menjatuhkan pasangan calon," kata anggota Panwaslu Surabaya Sardiyoko kepada Antara di Surabaya, Senin. Menurut dia, selebaran tersebut tersebar di Jalan Tambak Deres pada Senin ini sekitar pukul 11.00 WIB. "Para penyebar itu memakai mobil kijang," katanya. Ia mengatakan bahwa temuan tersebut ditemukan langsung oleh Panwas di lapangan. "Hingga saat ini kami belum menemukan selebaran dari pasangan lain. Kami hanya menemukan selebaran Berkah," katanya. Meski demikian, Sardiyoko menjelaskan pihaknya tidak bisa memastikan langsung bahwa ini dilakukan oleh Tim Sukses Pasangan Cagub Berkah. "Ada kemungkinan upaya oknum yang ingin mengacaukan Pilkada Jatim," katanya. Untuk itu, lanjut dia, Panwas Surabaya mengimbau agar semua tim sukses pasangan calon dan pendukungnya untuk taat pada aturan dan bisa membuat kondusif Kota Surabaya. Sementara itu, Tim Sukses Pasangan Cagub Berkah dan juga Ketua DPC PKB Surabaya Syamsul Arifin mengatakan bahwa pihaknya sejak tanggal 24 Agustus sudah tidak melakukan aktifitas kampanye karena pada tanggal tersebut memang jatah terakhir kampanye di Surabaya. "Kalau itu terjadi bahwa memang ada unsur kesengajaan dari pihak lain," katanya. Selain itu, Syamsul juga meminta agar Panwaslu Surabaya adil terhadap penertiban alat peraga kampanye atau baliho dari paangan cagub dan cawagub lainnya. Hal ini dikarenakan masih banyak baliho dari pasangan calon lain yang diketahui masih bertebaran di jalan-jalan. (*)

Pewarta:

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013