Sidoarjo, Jawa Timur (ANTARA) - Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menyatakan bahwa pihaknya akan terus menyalurkan bantuan logistik bagi keluarga santri korban runtuhnya gedung musala Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny Sidoarjo hingga proses evakuasi selesai.
"Dalam masa kedaruratan, Kementerian Sosial (Kemensos) bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) akan terus memberi dukungan tempat berlindung (shelter) dan logistik, untuk keluarga korban, para santri hingga warga sekitar ponpes," kata Gus Ipul saat mengunjungi lokasi bencana di Sidoarjo, Jawa Timur, Rabu.
Menurutnya, bantuan logistik yang disalurkan Kemensos berupa kasur, makanan dan minuman, pakaian, obat-obatan dan juga dapur umum serta pasokan air bersih.
Ia memastikan pemerintah akan terus memberi dukungan supaya kebutuhan dasar para keluarga korban tercukupi selama menanti proses evakuasi.
Gus Ipul turut memastikan bahwa pihaknya juga telah menugaskan psikolog demi memberikan layanan psikososial dan mendampingi keluarga korban yang dilanda kecemasan.
Ia juga menyatakan bahwa nantinya keluarga korban meninggal akan mendapat santunan dari Kemensos,.
"Santunan akan disalurkan setelah semua proses evakuasi selesai, tentunya melalui asesmen yang diperlukan. Hari ini yang menjadi prioritas adalah proses penyelamatan korban," kata Gus Ipul.
Ia pun turut mengapresiasi kerja keras seluruh tim penyelamatan gabungan yang bekerja keras 24 jam tanpa kenal lelah.
