Tentara Nigeria Tewaskan 24 Anggota Kelompok Islam Boko Haram

Maiduguri, Nigeria - Militer Nigeria menewaskan 24 anggota kelompok Islam Boko Haram dalam pertempuran senjata di kota Maiduguri, yang merupakan basis Boko Haram selama tiga tahun pemberontakan, kata pihak tentara, Selasa. Boko Haram adalah kelompok yang menginginkan pembentukan negara Islam dan terus menjadi ancaman keamanan terhadap Nigeria, negara utama di Afrika dalam hal penghasil minyak. Kekuatan-kekuatan Barat mengkhawatirkan perkembangan jaringan kelompok tersebut menjadi kelompok garis keras anti-Barat di kawasan. Menurut Human Rights Watch (HRW), setidaknya sudah 2.800 orang yang tewas dalam pertempuran --sejak pemberontakan terhadap pemerintah terjadi. Tindakan keras yang diambil militer baru-baru ini telah membungkam serangan-serangan terkoordinasi dan mematikan pada awal tahun. "Dua puluh empat anggota Boko Haram tewas dalam operasi keamanan yang digelar oleh Gugus Tugas Gabungan (JTF) di Gwange, Zannari dan London Ciki di Maiduguri pada Senin malam," kata juru bicara JTF Sagir Musa dalam sebuah pernyataan pers. Musa mengatakan satu tentara mengalami luka-luka dan tidak ada warga sipil yang terluka. Militer Nigeria, terutama yang berada di daerah terpencil seperti Maiduguri, sering kali mengecilkan korban dan membesar-besarkan keberhasilannya. HRW pekan lalu mengatakan bahwa baik Boko Haram maupun pasukan keamanan Nigeria kemungkinan telah melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan dalam pertikaian mereka. Sebagian besar kekerasan oleh Boko Haram masih terpusat di daerah timur laut yang dilanda kemiskinan. Daerah itu merupakan perbatasan Nigeria dengan Niger dan Chad. (*)