Surabaya (ANTARA) - Gerakan Pemuda (GP) Ansor Sidoarjo melaksanakan kegiatan pengaderan yang diikuti oleh seratus orang untuk tiga matra pelatihan kepemimpinan dasar (PKD) untuk Ansor, pendidikan dan pelatihan dasar (Diklatsar) untuk Banser dan PKD dirosah ula untuk rijalul Ansor.
"Saat ini para kader menghadapi banyak hal terutama apa namanya media sosial. Sahabat-sahabat di Nahdlatul Ulama pada umumnya sekarang lagi mengalami tantangan itu," Ketua Pimpinan Wilayah GP Ansor Jawa Timur Musafak Safril saat dikonfirmasi di Sidoarjo, Jumat.
Ia menambahkan, dalam proses pengaderan tersebut perlu adanya penekanan-penekanan terkait etika bagi para santri terutama di media sosial.
Ia berharap, melalui pengaderan tersebut nantinya akan tumbuh kader-kader baru Ansor yang siap dan tulus untuk mengurus dan merawat organisasi tersebut.
"Karena sekedar ikut kaderisasi banyak tapi kemudian tidak sempat mengurusi organisasi ini banyak," katanya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua GP Ansor Sidoarjo Choirul Mu’minin mengatakan selain agenda pengaderan, juga ada sejumlah kegiatan lain yang disiapkan di wilayah Sidoarjo.
"Ada ngaji bersama dengan komunitas skuter vespa di PCNU Sidoarjo," katanya.
Ia mengatakan, selain itu juga dilakukan kegiatan bersih-bersih fasilitas umum di Kabupaten Sidoarjo pada 19 titik lokasi.
"Kami juga menggencarkan program ketahanan pangan seperti yang digencarkan oleh Presiden Prabowo Subianto," katanya.
Seratus peserta ikuti pengaderan tiga matra Ansor Sidoarjo
Jumat, 4 Juli 2025 21:29 WIB
Pengkaderan tiga matra yang diselenggarakan GP Ansor Sidoarjo, Jumat (4/7/2025) ANTARA/Indra Setiawan
