Arus Mudik Masih Terjadi di Bojonegoro
Senin, 20 Agustus 2012 11:34 WIB
Bojonegoro - Arus mudik dari luar daerah yang masuk Bojonegoro, Senin masih terjadi baik yang turun melalui stasiun maupun yang memanfaatkan jalan raya dengan kendaraan roda empat dan dua.
Petugas Posko PAM di Stasiun KA Bojonegoro Aiptu Sukindro didampingi petugas Dishub Aminullah mengatakan, di jalan raya di depan stasiun juga di wilayah timur di Kecamatan Baureno dan wilayah barat di Kecamatan Padangan, masih dipenuhi pemudik.
Namun, lanjutnya, dari pantauan CCTV di posko setempat, di dua wilayah yang juga terpasang CCTV, pemudik yang memanfaatkan kendaraan roda dua maupun empat, bisa berjalan lancar.
"Kondisi jalan raya di wilayah barat dan timur lancar, tapi kalau di wilayah perkotaan anda juga melihat sendiri, kalau kondisinya termasuk lancar," katanya.
Menurut Aminullah, kendaraan roda dua maupun empat yang melalui jalan raya, terutama kendaraan roda dua, di depan posko setempat, masih merupakan masyarakat yang mudik, bukan arus balik.
"Melihat barang bawaannya, mereka pemudik, bukan arus balik," kata Aminullah, menambahkan.
Begitu pula, lanjut Sukindro, pemudik yang turun dengan KA utama maupun KA reguler dan tambahan, hari ini masih terjadi, meskipun jumlahnya mengalami penurunan, dibandingkan hari-hari sebelumnya.
Jumlah penumpang hari ini, dengan KA Sembrani dari arah Jakarta sebanyak 58 penumpang, KA Gumarang 36 penumpang, KA Kertajaya Reguler 124 penumpang dan KA Kertajaya Lebaran 87 penumpang.
Sedangkan penumpang yang turun sehari sebelumnya, KA Sembrani 55 penumpang, KA Gumarang 40 penumpang, KA Kertajaya Reguler 77 penumpang, KA Kertajaya Lebaran 108 penumpang dan KA Rajawali dari Semarang Jateng 30 penumpang.
Namun, jumlah penumpang KA yang berangkat dari stasiun setempat, sehari yang lalu masih rendah, untuk KA Sembrani tujuh penumpang, KA Gumarang 13 penumpang, KA Rajawali Surabaya-Semarang 37 penumpang dan KA Kertajaya Reguler 37 penumpang dan KA Kertajaya Lebaran 69 penumpang.
"Kita tidak tahu, apakah penumpang yang keluar Bojonegoro, juga termasuk pemudik," ucap Sukindro.
Meski demikian kemacetan lalu lintas terjadi di seputaran Pasar Babat, Lamongan, yang menuju ke arah Bojonegoro, juga Jombang.
Menurut seorang penumpang bus dari arah Bojonegoro menuju Surabaya Nove Zain Wisuda, kemacetan di seputar Pasar Babat, terjadi untuk kendaraan ke arah Bojonegoro dan Jombang, hingga sepanjang sekitar 3 kilometer.
"Kendaraan dari arah Bojonegoro menuju Surabaya lancar," ujarnya.(*)