Jakarta (ANTARA) - Houston Rockets memaksa perpanjangan seri playoff putaran pertama Wilayah Barat setelah menghancurkan Golden State Warriors 131-116 pada Gim 5 yang berlangsung Kamis WIB.
Fred VanVleet menjadi motor kemenangan Rockets dengan mencetak 26 poin, disusul Amen Thompson yang menambahkan 25 poin. Lima pemain Houston mencetak dua digit angka dalam laga ini, termasuk Dillon Brooks yang menyumbang 24 poin.
"Kami tidak ingin pulang," ujar Alperen Sengun dikutip dari laman NBA.
Dengan hasil ini, Rockets memperkecil ketertinggalan menjadi 2-3 dan akan menghadapi Warriors dalam Gim 6 yang digelar di San Francisco pada Jumat (3/5) waktu setempat.
Warriors sebenarnya hanya butuh satu kemenangan lagi untuk menutup seri, namun performa luar biasa Rockets membuat mereka harus bekerja lebih keras. Pelatih Steve Kerr bahkan menarik seluruh starter di pertengahan kuarter ketiga saat timnya tertinggal 64-93, menandakan penyerahan lebih awal dalam gim ini.
Houston sempat unggul sejauh 31 poin di kuarter ketiga sebelum Kerr mengosongkan bangku cadangan. Pelatih Ime Udoka sempat menarik para starter, tetapi kembali memasukkan mereka saat Warriors memangkas ketertinggalan menjadi 109-92 di awal kuarter keempat.
Rockets lalu merespons kebangkitan Warriors dengan menjaga intensitas permainan. Meski sempat terjadi keributan saat Pat Spencer dari Warriors mendorong Dillon Brooks dan kemudian menanduk Sengun yang berujung pada diskualifikasi Spencer, Houston tetap tenang dan melanjutkan dominasinya lewat laju 7-2.
“Kami bermain agresif sejak awal, eksekusi berjalan baik di kedua sisi lapangan. Kami mendekatinya dengan cara profesional dan menyelesaikan tugas,” kata Jalen Green.
Di kubu Warriors, pemain dari bangku cadangan menyumbang 76 poin, rekor playoff klub sejak 1970-71. Moses Moody mencetak 25 poin sebagai pemain cadangan, sementara Stephen Curry hanya mencetak 13 poin dari 12 percobaan tembakan, jauh dari performanya di dua gim sebelumnya yang menembus 30 poin.
Jimmy Butler juga tampil di bawah performa, hanya mencetak delapan poin dalam 25 menit bermain setelah sempat absen di Gim 3 karena cedera.
Dengan kemenangan ini, Houston berpeluang menjadi tim ke-14 dalam sejarah NBA yang bangkit dari ketertinggalan 1-3 dalam seri best-of-seven. Mereka pernah melakukannya terakhir kali pada semifinal Wilayah Barat 2015 saat melawan Los Angeles Clippers.
Sementara Warriors punya kenangan pahit dengan skenario serupa, saat kehilangan keunggulan 3-1 dari Cleveland Cavaliers di Final NBA 2016.
