Surabaya, Jawa Timur (ANTARA) - Direktur Utama PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS) Wahyu Widodo menyatakan, peran pengemudi truk eksternal sangat penting bagi kelancaran distribusi logistik dan operasional di pelabuhan.
“Para pengemudi truk eksternal merupakan salah satu dari empat kelompok customer utama TPS,” katanya di Surabaya, Jawa Timur, Selasa.
Wahyu menuturkan pengemudi truk eksternal merupakan salah satu dari empat kelompok customer utama TPS selain perusahaan pelayaran (shipping lines), perusahaan ekspedisi muatan kapal laut (EMKL)/forwarder, dan pemilik barang (cargo owner).
TPS yang merupakan anak perusahaan pada Subholding Pelindo Terminal Petikemas (SPTP) mencatat memiliki data 572 perusahaan trucking yang terdaftar sebagai customer.
Setiap harinya, sekitar 3.000 truk keluar masuk TPS yaitu terdiri dari 1.600 truk yang membawa peti kemas impor (delivery) dan 1.400 truk yang membawa peti kemas ekspor (receiving).
“Kami sadar bahwa pengemudi truk eksternal memiliki peran yang tak terpisahkan dari bisnis TPS,” ujar Wahyu.
Oleh sebab itu, mengingat peran pengemudi truk eksternal yang sangat penting bagi perusahaan, Wahyu mendukung kondisi prima dari mereka yang salah satunya dilakukan melalui pembagian takjil.
Kegiatan yang merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) ini dilaksanakan setiap hari selama Ramadhan di area parkir ekspor dan impor serta lapangan penumpukan TPS.
Sebanyak 300 paket takjil dibagikan setiap hari kepada pengemudi truk eksternal yaitu mulai pukul 17.30 hingga 18.30 WIB.
“Ini bentuk perhatian dan kepedulian terhadap para pengemudi truk yang melakukan kegiatan operasional di terminal, terutama saat menjelang waktu berbuka puasa” ujar Wahyu.