Dikutip dari laman resmi UEFA, Senin, Sylvinho menjelaskan jika Spanyol merupakan negara yang kuat, namun Albania tak gentar menghadapi tantangan tersebut.
"Kami hidup, bangga, dan ambisius. Spanyol kuat, tapi kami akan menghadapinya dalam 90 menit. Kami akan senang bisa bermain di babak 16 besar, tapi kami harus menampilkan performa terbaik kami," tegas Sylvinho.
Pelatih berkebangsaan Brasil itu melanjutkan, jika Thomas Strakosha serta kolega kini memikul banyak harapan agar Albania bisa melaju jauh di Euro 2024.
Baca juga: Piala Eropa 2024: Spalletti lakukan perubahan susunan pemain saat jumpa Kroasia
Sylvinho menjelaskan jika di dunia ini ada setidaknya 15 juta orang Albania yang terus memberikan dukungan kepada mereka dan ia senang dengan perkembangan yang ditunjukkan oleh anak-anak asuhnya.
"Kami telah melihat perkembangan luar biasa pada para pemain. Ada tiga juta orang Albania di Albania dan lebih dari sembilan atau 10 juta orang di seluruh dunia," jelas Sylvinho.
"Ada generasi yang tidak pernah melihat timnya di kejuaraan Eropa. Kami semua melakukan pekerjaan dengan sangat baik," pungkasnya.
Pada pertandingan kontra Spanyol, Albania dituntut mengamankan kemenangan untuk bisa menjaga asa lolos ke babak 16 besar Euro 2024.
Albania tercatat menempati peringkat ketiga klasemen sementara Grup B Euro 2024 dengan torehan satu poin dari dua pertandingan, sedangkan Spanyol berada di posisi pertama dengan enam poin.
Armando Broja diharapkan mampu memberikan penampilan yang terus meningkat setelah sebelumnya dikalahkan Italia 1-2 dan menahan imbang Kroasia 2-2.