Madiun (ANTARA) - Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat) terus mewujudkan tujuan besarnya yaitu menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia dengan mempercepat transformasi digital bangsa.
President Director & CEO Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha mengatakan hal itu diwujudkan salah satunya dengan semakin memperkuat jaringan 4G di wilayah Nusa Tenggara di Indonesia Timur, memperluas inklusi digital, dan membuka peluang tak terbatas bagi masyarakat.
"Indosat terus memperluas jaringannya ke wilayah pedesaan yang belum terlayani di Indonesia Timur dalam rangka menutup kesenjangan digital," ujar Vikram dalam keterangan pers yang diterima di Madiun, Selasa.
Menurutnya, jaringan Indosat kini telah menjangkau lebih dari 80 persen populasi di seluruh Nusa Tenggara, dengan penambahan pemancar jaringan (site) yang meningkatkan kapasitas mobile internet hingga dua kali lipat dibandingkan tahun lalu.
Indosat juga telah meluncurkan kemitraan baru dengan "International Telecommunication Union" (ITU) dan "Digital Transformation Centres Initiative" (DTCI) untuk memperkuat literasi digital dan memfasilitasi pelatihan keterampilan digital bagi masyarakat terpencil dan kurang terlayani di Indonesia.
"Kemitraan merupakan pilar utama dari pendekatan Indosat untuk memberdayakan Indonesia secara digital," ucapnya.
Bersamaan dengan itu, Indosat mengumumkan kemitraan baru dengan Cisco untuk memperkenalkan kursus pelatihan keamanan siber "Cisco Networking Academy" ke dalam program pelatihan IDCamp Indosat yang sukses setiap tahunnya.
Selain itu, sebagai bukti dari kinerja keuangan yang solid, Indosat juga membukukan total pendapatan sebesar Rp37,4 triliun pada sepanjang sembilan bulan pertama tahun 2023 (9B23).
Vikram mengatakan hal tersebut didorong oleh beragam lini bisnis mulai dari Selular, MIDI, dan Fixed Telecom.
"Kami bangga dapat mencatatkan kinerja keuangan dan operasional yang kuat selama 9B23, termasuk membukukan laba bersih positif selama sebelas kuartal berturut-turut," katanya.
Indosat juga yakin bahwa bisnis memiliki peran penting dalam menciptakan dunia lebih baik dan lebih berkelanjutan. Indosat juga terus mengembangkan berbagai inisiatif di bawah kerangka kerja Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola (ESG).
Perusahaan, lanjut dia, mengambil langkah-langkah untuk mengurangi emisi dan konsumsi energi, termasuk melalui pemasangan panel surya, baterai efisien, dan mode sleep cell di seluruh jaringan BTS.