Palestina Tuduh Pemukim Yahudi Tebang 150 Pohon Zaitun Tepi Barat
Jumat, 7 Oktober 2011 5:58 WIB
Nablus (ANTARA/AFP) - Sekitar 150 pohon zaitun di Tepi Barat telah ditebang semalam dalam serangan yang disalahkan oleh Palestina pada pemukim Yahudi, menurut seorang pejabat lokal, Kamis.
Penghancuran itu, di desa Qusra di Tepi Barat utara, menyusul akhir pekan dimana 200 pohon zaitun telah dicabut dan dibakar di hutan kecil di sekitar desa Huwwara dan Einabus, 10 kilometer ke utara lagi.
Hani Ismail, kepala desa Qusra, mengatakan kerugian pohon-pohon terakhir itu diyakini merupakan ulah jahat pemukim-pemukim Yahudi dari permukiman Miqdalim, yang terletak persis di timur desa itu.
"Para petani telah pergi ke hutan pohon itu pagi ini dan mendapai pohon-pohon itu (ditebang)," katanya.
Awal pekan ini, sekitar 40 pohon zaitun telah dihancurkan dekat kota Hebron di Tepi Barat selatan.
Setiap tahun, serangan oleh para pemukim Yahudi terhadap para petani zaitun Palestina meningkat sekitar waktu panen, yang baru akan mulai.
Sekitar 45 persen tanah pertanian di Tepi Barat dan Jalur Gaza diserahkan untuk penanaman pohon zaitun, dengan kira-kira 10 juta pohon.
Sektor zaitu menyumbang hingga 100 juta dolar dalam pendapatan tahunan bagi sejumlah dari para petani termiskin, menurut laporan kelompok bantuan internasional Oxfam tahun lalu. (*)