Petugas Bandara Internasional Juanda Surabaya mengikuti uji keterampilan Airport Rescue And Fire Fighting (ARFF) sebagai upaya meningkatkan pelayanan di semua lini berbasis safety, security, services, dan compliance,
"Kegiatan ini dilakukan untuk untuk menguji ketangkasan, keterampilan serta stamina para petugas pemadam kebakaran bandara yang harus selalu siap dan siaga dalam menangani krisis yang terjadi di wilayah Bandara Juanda,” ujar General Manager Bandar Udara Internasional Juanda Sisyani Jaffar, Kamis.
Ia mengatakan, ARFF sebagai salah satu ujung tombak pelayanan (front line service) harus senantiasa memelihara response time sebagai tolak ukur level of services dari pelayanan yang diberikan oleh perusahaan jasa kebandarudaraan.
Sisyani Jaffar menjelaskan bahwa kegiatan ini diikuti oleh seluruh petugas operasional ARFF yang terbagi empat tim.
"Semua harus bersaing menjadi yang terbaik untuk melewati bermacam tugas serta rintangan. Setiap tim akan melewati tiga stage yang akan menguji kekuatan, ketahanan dan keterampilan serta kemampuan pengetahuannya terkait aturan dan keilmuan bidang ARFF," ucapnya.
Menurut Sisyani Jaffar personel ARFF harus mampu menerjemahkan setiap Standard Operating Procedure (SOP) pada tiap tindakan saat melakukan operasi pertolongan kecelakaan pesawat udara.
“Di sinilah para personel ARFF diuji untuk menguasai medan dan profesi yang mereka jalankan. Karena diperlukan kecepatan serta kerjasama agar penanganan masalah bisa dikerjakan secara efektif di seluruh medan dan situasi,” tuturnya.
Sisyani mengatakan saat ini tim ARFF Bandara Juanda telah memenuhi kategori delapan dimana memiliki empat unit kendaraan utama, tiga unit ambulans, satu unit nurse tender dan tiga kendaraan penunjang lainnya.
"Baik dari fasilitas maupun kapasitas persediaan air dan foam ARFF Bandara Juanda telah memenuhi kategori delapan bahkan mampu memenuhi kategori sembilan yang dapat melayani pesawat B747-400 seperti pesawat penerbangan haji tahun 2023. Ke depannya kami terus mempertahankan kelayakan dari Tim ARFF beserta fasilitas demi menjamin keselamatan dan keamanan penerbangan di Bandara Juanda,” katanya.