Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif menjelaskan kereta api yang digunakan oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin beserta istri Wury Estu Handayani merupakan Kereta Api Inspeksi (Kais) 4 generasi keempat.
Menurut dia, Kais 4 menggunakan jenis KRDe (Kereta Rel Diesel) yang telah direnovasi KAI dengan kecepatan maksimal yang diizinkan 90km/jam dan kapasitas 62 tempat duduk.
"Fasilitas di dalam KAIS ini begitu lengkap, seperti halnya meja rapat, sofa, musholla, toilet, beberapa TV yang juga dapat terhubung dengan kamera pengawas di kedua ujung kereta, hingga mini bar seperti di kereta makan pada umumnya," ujar Luqmam, dalam keterangannya di Surabaya, Kamis.
Dalam kunjungannya, Wapres Ma'ruf Amin memulai perjalanan menggunakan kereta berangkat dari Stasiun Surabaya Pasarturi menuju Stasiun Babat.
Selain itu, kedatangannya di Stasiun Surabaya Pasarturi, disambut langsung oleh Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak dan istri Arumi Bachsin, Deputy Executive Vice President KAI Daop 8 Surabaya Mariyanto, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf, dan Kapolda Jatim Irjen Pol Dr Toni Harmanto, Kepala Stasiun Surabaya Pasarturi Deddy Triono, beserta jajaran masing-masing.
Luqman menjelaskan, Wapres Ma'ruf Amin juga mengapresiasi pelayanan KAI, fasilitas yang ada, serta ketepatan waktu yang semakin membaik.
"Agenda Wapres Ma'ruf Amin bersama rombongan adalah menghadiri Haul Sunan Bonang di Tuban. Setelah itu, rombongan kembali naik kereta dari Stasiun Babat kembali menuju Stasiun Surabaya Pasarturi," tuturnya.
Sebelumnya, Wapres Ma’ruf Amin didampingi istri Wury Ma’ruf Amin beserta rombongan terbatas melakukan kunjungan kerja selama tiga hari ke Provinsi Jawa Timur, Rabu, dan akan menyambangi Sumenep, Tuban, dan Surabaya.