Menurut pria yang juga menjabat sebagai Vice-Chief of Leadership & Talent Development BUMN MUDA tersebut, saat menyampaikan materi di Rumah BUMN Surabaya, Kamis, mengatakan ada empat mindset yang dimiliki oleh rata-rata para milenial saat ini.
"Ada dua prons dan dua cons, yang perlu dikembangkan adalah prons yaitu open minded dan tech savvy sementara yang harus dikurangi adalah idealis yang negatif dan menginginkan karir yang instan," katanya.
Selain itu ada 10 kompetensi yang harus dimiliki oleh para direksi maupun calon-calon direksi muda yang berkarir di BUMN maupun perusahaan lainnya.
"Kepemimpinan Digital (Digital Leadership), Kecerdasan Bisnis Global (Global Business Savvy), Membangun Kemitraan Strategis (Building Strategic Partnership), Orientasi Strategis (Strategic Orientation), Mendorong Eksekusi (Driving Execution), Mendorong Inovasi (Driving Innovation), Mengembangkan Kemampuan Penyelenggara (Developing Organizer Capability) dan Mengelola Keanekaragaman (Managing Diversity)," ujarnya.
Menurut dia, dari 10 kompetensi tersebut ada beberapa hal yang jika dinilai harus mendapat di atas tiga poin, yakni salah satunya adalah Digital Leadership.
"Digital Leadership merupakan kemampuan memanfaatkan teknologi serta mengarahkan dan menjadi navigator dalam melaksanakan transformasi digital agar berjalan sukses dan mencapai target," tuturnya.
Selain itu, lanjutnya, yang harus ditekankan kepada diri sendiri sebagai milenial untuk mau berjuang mencapai impian atau goal yang sudah dimiliki.
"Karena apapun itu jika tidak memiliki impian kita tidak akan bisa bertahan dalam hal apapun," ucap mantan Direktur Keuangan Bank Jatim tersebut.
Sementara itu,Wakil Ketua Millennials BUMN Surabaya Raya Berry FS Pariela mengatakan tujuan diselenggarakan leader's talk tersebut agar para generasi muda BUMN, khususnya di Surabaya Raya dapat menimba ilmu dari para direksi sehingga akan bisa menjadi motivasi bagi semua untuk mencapai tujuan.
"Dari kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas serta kapabilitas, bahwa kalau mereka mampu mengikuti tips-tips atau ilmu yang dibagikan oleh para leaders nantinya bisa menjadi pemimpin-pemimpin masa depan di BUMN juga," katanya.
Oleh karena itu, pihaknya akan berusaha menghadirkan para pimpinan BUMN untuk dapat memberikan ilmu dan tips bagi para milenial di Surabaya Raya.
"Kami melihat para Millennials BUMN Surabaya Raya ini sangat antusias dengan adanya kegiatan seperti ini, jadi tentu akan kami usahakan akan terus ada diskusi maupun sharing session dengan para pimpinan di BUMN," ucapnya.
