Kediri (ANTARA) - Para santri yang tergabung dalam Aliansi Santri Kediri melakukan deklarasi mendukung Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar di Pemilu Presiden 2024.
Koordinator Aliansi Santri Kediri Khoirul Fuadi mengatakan Gus Muhaimin (Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar) merupakan panglima santri sehingga para santri pun sepakat mendukungnya untuk maju dalam Pemilu 2024.
"Kami dukung sepenuhnya beliau, Gus Muhaimin Iskandar sebagai calon Presiden. Kami berharap, nasib santri pada saatnya nanti bisa lebih baik, utamanya dari sisi kesejahteraan," katanya di Kediri, Kamis.
Ia menambahkan, dengan majunya Gus Muhaimin sebagai calon Presiden tentu dapat memperjuangkan pendidikan agar menjadi lebih baik lagi.
"Beliau ini latar belakangnya santri pondok pesantren. Selain itu, masih sebagai cicit dari Simbah K.H. Bisri Syansuri salah satu muasis atau pendiri Nahdlatul Ulama (NU) dari Denanyar Jombang. Maka, dengan kapasitas kepemimpinan beliau selama ini, bisa memberi angin segar bagi masa depan santri agar lebih baik," ujar dia.
Khotibul Umam, santri lainnya menambahkan, keberadaan santri bersama dengan pondok pesantren merupakan pilar yang tidak terpisahkan dari keberlangsungan bangsa ini.
Pilar tersebut telah menguatkan dan memperkokoh perjalanan bangsa melalui pendidikan karakter (character building) di madrasah dan pesantren.
Selain itu, generasi muda pun lebih memiliki karakter dalam membangun bangsanya dengan berlandaskan etika dan moralitas kebangsaan.
"Santri merupakan ujung tombak segala bidang terutama pendidikan agama dan moral (akhlak). Harapan kami pendidikan diperhatikan," kata dia.
Sebelumnya, deklarasi dukungan juga sudah diberikan oleh para petani yang tergabung dalam "Petani Kediri Bersatu". Mereka mendeklarasikan dukungan kepada Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar untuk maju dalam Pilpres 2024.
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sebelumnya telah mengungkapkan bahwa Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menargetkan mampu meraih suara minimal 30 persen di Jawa Timur, pada Pemilu 2024.
Menurut dia, target kemenangan tersebut dinilai cukup realistis, karena dari survei yang dilakukan, PKB Jatim saat ini memiliki elektabilitas 24 persen.
Dia juga optimistis PKB di Jawa Timur nantinya bisa menang mutlak, minimal 30 persen tersebut.
Untuk meraih target tersebut, PKB merekrut calon legislatif yang diharapkan mampu mendongkrak suara.
Untuk meraih suara nasional, PKB juga mempersiapkan sejumlah kader yang berlatar belakang artis. Popularitas artis diharapkan akan mendongkrak perolehan suara.