Kab Kediri (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kediri, Jawa Timur segera melakukan perbaikan bangunan pascakebakaran yang melanda Pasar Gringging, Kabupaten Kediri.
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengemukakan pihaknya sudah meninjau secara langsung lokasi bangunan di pasar yang terbakar itu. Untuk saat ini, masih menunggu hasil dari laboratorium forensik sebelum dilakukan perbaikan.
"Kami tunggu dari Inafis selesai dan kami akan lakukan perbaikan bangunan. Untuk bantuan (modal) nanti akan lihat dulu kerugiannya berapa," katanya di Kediri, Rabu.
Pihaknya juga sudah meminta kepada dinas terkait untuk mendampingi korban yang terkena musibah kebakaran itu.
"Saya juga minta ke Sekda untuk mendampingi psikologis, karena trauma mendalam bagi pedagang pasar," ujar dia.
Pihaknya juga melakukan kajian beberapa laporan yang masuk terkait masalah di pasar tersebut seperti genangan air yang masuk hingga ke pasar saat hujan.
Selain itu, pihaknya juga melakukan monitoring kemungkinan adanya toko ritel yang akan masuk di sekitar pasar. Pihaknya menegaskan, tidak akan mengizinkan toko ritel buka dekat dengan pasar tradisional.
"Tapi karena perizinan usaha itu melalui OSS (online single submission) mungkin kami atur secara jaraknya, supaya tidak ada toko ritel atau toko konveksi yang buka berdekatan dengan pasar," kata dia.
Bupati meninjau secara langsung lokasi bangunan pasar yang terbakar itu. Bupati melihat secara dekat dan bertemu dengan pemilik kios.
Musibah kebakaran itu terjadi Selasa (30/5) dini hari, melanda tiga kios di Pasar Gringging, Kabupaten Kediri itu. Kebakaran diduga karena arus pendek dari kabel yang dipasang di kios. Namun, untuk pastinya masih menunggu laporan dari tim Inafis.
Sri Puji Astuti, salah seorang pedagang yang kiosnya terbakar mengatakan musibah ini sangat berat bagi keluarganya, apalagi berjualan adalah mata pencaharian sehari-hari. Barang-barang yang terbakar itu juga tidak bisa diretur lagi.
"Ada yang bisa diselamatkan tapi sedikit, banyak yang rusak," katanya.
Ia pun mengapresiasi kebijakan pemkab yang akan membantu untuk melakukan perbaikan, apalagi ada rencana pemberian bantuan.
"Alhamdulilah itu yang kami harapkan, mudah-mudahan cepat ditangani, bisa jalan lagi. Kami cari makan lewat jualan ini," kata Sri.