Cak Ji klaim Surabaya sebagai kota ramah musisi

Wakil Wali Kota Surabaya Armuji bersama musisi papan atas saat menghadiri kegiatan bertajuk "Musik Indonesia Keren edisi Ramadhan" yang digelar di Bicopi Cafe Surabaya pada Kamis (13/4/2023) malam. ANTARA/HO-Pemkot Surabaya

Melalui musik kita gelorakan semangat nasionalisme dan mewujudkan Indonesia yang berkepribadian dalam budaya

Surabaya (ANTARA) - Wakil Wali Kota Surabaya Armuji menyebut Kota Pahlawan berkembang menjadi kota yang ramah terhadap musisi.

"Kota Surabaya adalah kota yang ramah bagi para musisi. Kami juga ingin para musisi membawakan lagu-lagu yang mengandung edukasi bagi masyarakat luas," kata Cak Ji, panggilan akrabnya, dalam keterangan tertulis yang diterima di Surabaya, Jumat.

Wawali sempat menghadiri kegiatan bertajuk "Musik Indonesia Keren edisi Ramadhan" yang digelar di Bicopi Cafe Surabaya pada Kamis (13/4) malam.

Kegiatan tersebut digelar Dewan Pimpinan Pusat Persatuan Artis Penyanyi, Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia (DPP PAPPRI) dalam rangka merayakan Hari Musik Nasional ke-20 (HMN20) tahun 2023.

Acara digelar di lima kota di Indonesia, yaitu di Medan pada 4 April, Makassar 6 April, Manado 11 April, Surabaya 13 April, dan terakhir di Jakarta 16 April. Sebelumnya PAPPRI juga menggelar acara peringatan HMN20 di Bandung 19 Maret.

Beberapa artis penyanyi dan musisi nasional yang akan hadir dalam kegiatan tersebut, di antaranya Once Mekel, Dwiki Dharmawan, Marcel Siahaan, Ita Purnamasari, Ikke Nurjanah, Andre Hehanussa, Gilang Ramadhan, Ridho Slank, dan lainnya.

Cak Ji mencontohkan di sepanjang Jalan Tunjungan pada setiap Sabtu dan Minggu, Pemkot Surabaya memberikan ruang kepada para musisi untuk menyalurkan ekspresi. Ia juga mengajak agar kafe-kafe untuk ramah terhadap musisi.

"Melalui musik kita gelorakan semangat nasionalisme dan mewujudkan Indonesia yang berkepribadian dalam budaya," ujar Cak Ji.

Ketua Panitia Pelaksana HMN20 sekaligus musisi, Once Mekel, mengatakan acara perayaan ini dimaksudkan untuk membangun silaturahim dan konsolidasi antara DPP PAPPRI dengan pengurus daerah (DPD) serta mendorong kolaboratif musik daerah atau etnik.

Selain itu, kata dia, acara ini juga untuk menghidupkan dan memperkuat ekosistem musik nasional sehingga dapat memperkuat persatuan dan membuka kesadaran kebangsaan.

"Musik memiliki fungsi yang beragam. Tidak sekadar fungsi entertein, ekonomi dan edukasi, tetapi musik juga memiliki peran penting dalam membangkitkan semangat kebangsaan suatu masyarakat," kata Once.

Eks-Vokalis Dewa 19 itu berharap dapat lebih membangkitkan semangat para seniman musik untuk terus berkreasi dan mengembangkan keterampilan bermusik, sehingga mampu menghasilkan karya musik yang keren.