Sumenep - Anggota Satuan Reskrim Polres Sumenep, Madura, Jawa Timur, menangkap pembuat mercon atau petasan jenis "sreng dor" dengan inisial MSR, warga Desa Daramista, Kecamatan Lenteng. "Tersangka tertangkap tangan membuat sreng dor di rumahnya. Ketika ditangkap oleh anggota, tersangka tidak melakukan perlawanan," kata Kabag Operasional Polres Sumenep, Kompol Edy Purwanto, Jumat. Ia menjelaskan, pengungkapkan kasus tersebut berawal dari informasi warga setempat kepada anggota Satuan Reskrim Polres Sumenep. "Anggota kami langsung menindaklanjuti informasi itu dan ternyata benar. Dari tangan tersangka, kami menyita sedikitnya 42 sreng dor siap jual, 150 sreng dor yang belum dilengkapi lidi, obat sreng dor, dan seperangkat alat untuk membuat sreng dor, untuk dijadikan barang bukti," ujarnya. Hasil pemeriksaan sementara, kata dia, tersangka baru membuat sreng dor dan rencananya mau dijual menjelang Lebaran. "Saat ini, anggota kami masih memeriksa secara intensif tersangka untuk mengetahui asal-usul obat mercon yang digunakan untuk membuat sreng dor," ucapnya. Edy juga mengemukakan, pihaknya menjerat tersangka yang tertangkap tang membuat mercon jenis sreng dor atau bahan yang bisa meledak, dengan pasal 1 ayat 1 dan 3 UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951. "Selama proses penyidikan, tersangka ditahan di ruang tahanan Mapolres Sumenep," paparnya. Beberapa hari lalu, anggota Satuan Reskrim Polres Sumenep menangkap pembuat mercon dengan inisial BKR, warga Desa Rombiya Timur, Kecamatan Ganding. Polisi menyita sedikitnya 1.340 mercon siap pakai yang sebagian sudah dibungkus plastik kecil untuk dijual, 1/2 kilogram obat mercon, dan seperangkat alat untuk membuat mercon di rumah BKR. "Saat ini, kami dan jajaran mewaspasai peredaran mercon yang diperkirakan meningkat selama bulan Ramadhan hingga Lebaran," kata Edy, mengungkapkan.
Berita Terkait

Kemenag Sumenep cegah pernikahan dini dengan 'Geliat'
4 Agustus 2025 22:57

BNNK Sumenep cegah peredaran narkoba lewat pendekatan seni budaya
4 Agustus 2025 13:15

Sebanyak 11 narapidana di Madura terima amnesti
3 Agustus 2025 05:31

Kemenag Sumenep perkuat program moderasi beragama di kalangan pelajar
31 Juli 2025 22:45

Tim gabungan evakuasi kapal pengangkut beras yang kandas di Sumenep
31 Juli 2025 05:59

Menteri Arifah kawal penanganan kekerasan seksual Ponpes di Sumenep
28 Juli 2025 09:44

Polres Sumenep kirim personel ke kepulauan antisipasi peredaran narkoba
24 Juli 2025 22:25