Pengasuh Pondok Pesantren Progresif Bumi Shalawat Sidoarjo KH Agoes Ali Masyhuri (Gus Ali) mematangkan perjodohan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Muhaimin) dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Pertemuan tertutup kedua tokoh tersebut sebagai pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) sengaja diatur oleh Gus Ali di sela acara pernikahan putra Gus Ali, Shohibul Burhan (Gus Burhan) dengan Iftitakhur Rahmah (Ning Tita).
"Pun (sudah), selesai," ujar Gus Ali usai mempertemukan Gus Muhaimin dengan Prabowo di kediamannya, Komplek Ponpes Progresif Bumi Shalawat, Sidoarjo, Minggu.
Gus Ali juga berpesan kepada Gus Muhaimin usai pertemuan tersebut agar DPP PKB segera melakukan konsolidasi dan manajemen pemenangan dengan baik.
Pertemuan berlangsung tertutup sekitar 45 menit. Sejumlah petinggi partai memilih menunggu di tenda yang ada di luar kediaman Gus Ali, antara lain Wakil Ketua Umum Bidang Pemenangan Pemilu DPP PKB Jazilul Fawaid, Waketum yang juga Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, Sekjen Hasanuddin Wahid, Ketua Fraksi PKB DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal, Ketua DPW PKB Jateng KH Yusuf Chudlori.
Terlihat pula sejumlah ulama Nahdlatul Ulama (NU) antara lain Pengasuh Ponpes Denanyar Jombang KH Abdul Salam Shohib, Ketua PWNU Jatim KH Marzuki Mustamar, dan Pengasuh Ponpes Sidogiri Pasuruan KH Ahmad Fuad Nur Hasan, Wakil Bupati Pasuruan KH Mujib Imron, Rektor Unisma Prof Maskuri.
Prabowo datang didampingi Letnan Jenderal TNI (Purn.) Sjafrie Sjamsoeddin dan sejumlah tokoh Gerindra lainnya. Usai pertemuan, Gus Muhaimin juga memperkenalkan Prabowo kepada sejumlah kiai yang hadir, termasuk kepada Kiai Ahmad Fuad Nur Hasan Sidogiri dan sejumlah tokoh NU Jatim.
Gus Muhaimin merasa senang atas terjadinya pertemuan dengan Prabowo yang diinisiasi oleh KH Agoes Ali Masyhuri.
"Alhamdulillah Gus Ali mendoakan pasangan kita supaya sukses," ungkapnya kepada wartawan.
Ditanya apakah Gus Muhaimin dan Prabowo sudah pasti bakal berpasangan usai pertemuan tersebut, Muhaimin menjawab, "Moga-moga".
Ditanya apakah Gus Muhaimin dan Prabowo sudah pasti bakal berpasangan usai pertemuan tersebut, Muhaimin menjawab, "Moga-moga".
Senada dengan Gus Muhaimin, Prabowo juga menyatakan rasa senangnya atas pertemuan yang diinisiasi oleh Gus Ali tersebut.
"Alhamdulillah, kita melihat perkembangan, kita bersyukur, kita bertekad untuk selalu bekerja sama dengan baik supaya suasana negara dan bangsa sejuk, proses kenegaraan berjalan dengan sejuk, baik, dan damai," ujarnya.
Sebelumnya, Gus Muhaimin dan Prabowo sudah beberapa kali menggelar pertemuan bersama. Kedua partai juga sudah menandatangani nota kesepahaman (MoU) untuk bekerja sama pada Pemilu 2024 mendatang dalam jalinan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya.