Jakarta (ANTARA) - Manajemen Taman Impian Jaya Ancol mengklarifikasi video viral mengenai wahana Tornado di Dunia Fantasi (Dufan) berhenti yang terjadi pada 24 Desember 2022, bukan Sabtu ini.
Korporat Komunikasi Taman Impian Jaya Ancol Ariyadi Eko Nugroho, Sabtu, menjelaskan, sistem pengamanan wahana tersebut berfungsi baik.
Sistem pengamanan wahana itu menghentikan permainan demi keselamatan. "Itu bekerja menghentikan permainan seketika ketika sensor memonitor sesuatu yang kurang lancar saat operasional," katanya.
Setelah wahana berhenti, petugas bisa langsung mengevakuasi pengunjung dalam kurun waktu sekitar lima menit saja. "Sehingga semua pemain bisa selamat tanpa cedera," katanya.
Pada pukul 17.00 WIB tanggal 24 Desember 2022 itu, kata Eko, wahana sudah bisa kembali berjalan normal hingga hari ini.
Manajemen Ancol menjadikan keamanan pengunjung sebagai prioritas selama rekreasi di kawasan Ancol saat libur akhir tahun. Pihak Ancol menyiapkan sebanyak 278 personel pengamanan operasional.
Jumlah itu belum termasuk tenaga pengamanan gabungan sebanyak 625 personel yang terdiri dari Kepolisian, TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Perhubungan (Dinkes) dan pemadam kebakaran (damkar).
Manajemen Ancol juga menyiapkan enam titik Pos Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K), enam titik pos polisi di dalam area Ancol, delapan pos "life guard" sepanjang pantai dan lima titik pos Satgas COVID-19 untuk memastikan keselamatan pengunjung selama masa libur akhir tahun.
Selain Pos P3K, Ancol juga menyiagakan tiga unit ambulans saat darurat (emergency) di area rekreasi.
Khusus pada malam pergantian tahun, kawasan Ancol tutup setelah pertunjukan kembang api pada jam 01.00 WIB dinihari.
Sebelumnya, video wahana Tornado di Dufan yang dikabarkan mati mendadak saat sedang dinaiki oleh puluhan penumpang menjadi viral setelah diunggah pertama kali di Instagram oleh akun anonim @terang_media.
Dalam video tampak para pengunjung yang menaiki wahana Tornado Dufan itu tersangkut tak berdaya dan hanya bergelantungan di atas.
Pengunggah video pada akun Instagram anonim itu juga masih belum diketahui identitasnya. Dia menyebutkan, para pengunjung yang tengah menaiki wahana Tornado Dufan itu banyak yang panik.