Surabaya (ANTARA) - Perusahaan terigu asal Kota Semarang, Jawa Tengah, PT Sriboga Flour Mill, menciptakan sebuah inovasi untuk meningkatkan nilai jual produk yang dihasilkan oleh usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) berbasis terigu di Kota Surabaya dan Jawa Timur.
Manajer SSC & Empowerment PT Sriboga Flour Mill, Panca Indria Pristiawan, mengatakan pihaknya berupaya meningkatkan nilai jual produk UMKM melalui demo bertajuk "Tradisi Boga Nusantara Kekinian" di Surabaya, Kamis.
"Tujuan acara ini digelar karena kami sangat konsen dengan pemberdayaan UMKM dalam bentuk edukasi. Edukasi di sini adalah pembuatan aplikasi tapi kami juga membantu untuk mempermudah dan memperluas jaringan pasar," katanya.
Panca mengatakan sebelumnya melakukan demo di sejumlah kota di Bandung, Bogor, Malang, Yogyakarta, Semarang, Purwokerto, Kediri, Tegal dan saat ini Surabaya.
"Jadi ini merupakan rangkaian acara. Dalam acara ini memang kami kenalkan produk yang sudah ada, yakni yang super premium," ujarnya.
Selanjutnya, pihaknya menciptakan suatu produk yang membantu para UMKM untuk berkembang. Menurut dia, perusahaannya mempunyai teknologi yang kuat, untuk membantu UMKM, yakni roti murah yang awet.
"Ini yang menjadi konsen kami untuk membantu mereka dengan menciptakan suatu produk dengan harga terjangkau. Roti kami lebih soft, lebih empuk, juga tanpa pengawet. Karena kami menggunakan teknologi terbaru," katanya.
Ada sebanyak 250 UMKM. Pada rangkaian kegiatan di 11 kota itu, pihaknya menargetkan ada 2.000 UMKM yang mengikuti pelatihan.
"Tapi dengan hari ini total menjadi 2.300, artinya melebihi target. Karena tiap kota pesertanya di atas 200. Kami meyakini produk kami menarik UMKM. Jadi mereka ketika kami survei, mereka semua sangat puas. UMKM dari Surabaya, Madura, Pasuruan, Jombang, Malang dan Jakarta," kata dia.