Pemerintah Kota Mojokerto Jawa Timur menggelar doa bersama ulama dan anak yatim menjelang pelaksanaan revitalisasi trotoar, tugu alun-alun dan skywalk di kota setempat, Kamis.
Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari mengatakan doa bersama ini dilakukan supaya program pembangunan proyek strategis sekaligus program prioritas Wali Kota Mojokerto berjalan lancar, aman dan selesai tepat waktu seperti yang diharapkan.
Dalam kesempatan ini, Ning Ita (sapaan akrab wali kota) berpesan kepada dua rekanan yang turut hadir supaya menyelesaikan proyek strategis ini dengan kualitas terbaik, serta memenuhi jadwal waktu yang telah ditentukan.
"Sehingga manfaatnya bisa segera dinikmati oleh masyarakat luas," ujarnya.
Ia mengatakan alun-alun ini adalah pusat berkumpulnya masyarakat dan juga pusat dari berbagai kegiatan, seperti sosial, olahraga, ekonomi.
"Proyek yang ada di alun-alun ini menjadi harapan yang ditunggu-tunggu masyarakat. Maka amanah dari warga Kota Mojokerto ini untuk bisa dilaksanakan dengan baik," katanya.
Melalui doa bersama ini, diharapkan menjadi penguat seluruh tim yang terlibat dalam pengerjaan proyek revitalisasi trotoar, tugu alun-alun dan skywalk agar berjalan lancar dan sesuai jadwal yang ditentukan.
"Dorongan doa yang kita laksanakan pada siang hingga sore hari ini Insya Allah akan menguatkan bagi seluruh tim dari rekanan yang mengerjakan proyek ini agar pekerjaan nya lancar," ujarnya.
Rangkaian doa bersama ini dimulai dengan pembacaan Al-Qur'an 30 juz, shalawat, pembacaan wirid, dan ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Habib Alwi.
Turut hadir mendampingi Wali Kota Mojokerto, sang suami Supriyadi Karim aSaiful, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Dan Kawasan Permukiman (PUPRPRKP) Mashudi, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (BAPPEDALITBANG) Agung Moeljono, serta Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Mojokerto, Bambang Mujiono.