Kasus penembakan istri TNI, satu lagi pelaku diringkus

Semarang (ANTARA) - Polisi kembali menangkap satu orang lagi pelaku penembakan terhadap RW (34), istri seorang anggota TNI di Kota Semarang.

"Diamankan atas nama Ag Kcr," kata Kapolrestabes Semarang Kombes Polisi Irwan Anwar kepada wartawan di Semarang, Jumat malam.

Baca juga: Penembak istri anggota TNI di Semarang diringkus polisi

Pelaku kedua dalam kasus penembakan istri prajurit TNI tersebut diringkus polisi usai menjalani akad nikah di Demak.

Meski demikian, Kombes Irwan belum menjelaskan secara detail peran pelaku Ag Kcr dalam kasus penembakan istri prajurit TNI tersebut.

Baca juga: Seorang pelaku penembakan istri anggota TNI ditangkap, tiga rekannya diminta menyerah

Sebelumnya, petugas gabungan Polda Jawa Tengah meringkus satu orang pelaku, yang berperan sebagai eksekutor penembakan, bersama barang bukti senjata api yang diduga digunakan untuk menembak istri anggota Batalyon Artileri Pertahanan Udara (Arhanud) 15 itu.

Dengan penangkapan pelaku kedua itu, hingga kini masih ada dua pelaku lain yang diburu polisi.

Baca juga: Kasus penembakan istri TNI, Jenderal Andika menduga ada keterlibatan prajurit

Selain kedua pelaku yang telah ditangkap, polisi juga terlebih dahulu mengamankan dua sepeda motor yang digunakan keempat pelaku saat beraksi.

Dua sepeda motor tersebut adalah Kawasaki Ninja, yang diamankan di sebuah rumah di Mijen, Kota Semarang, dan Honda Beat, yang diamankan dari sebuah rumah di Sayung, Kabupaten Demak.

RW (34) ditembak orang tak dikenal di depan rumahnya di Jalan Cemara III, Banyumanik, Kota Semarang, Senin (18/7). Istri anggota Batalyon Arhanud 15, Kopda M, tersebut ditembak dua kali di bagian perut.

Baca juga: Polisi amankan dua sepeda motor pelaku penembakan istri anggota TNI di Semarang