Kediri (ANTARA) - Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengingatkan agar jamaah calon haji selalu menjaga kesehatannya dengan banyak mengonsumsi air putih karena cuaca yang cukup panas di Arab Saudi.
Menurut wali kota, cuaca di Arab Saudi pada musim haji tahun ini diperkirakan berkisar 40 hingga 47 derajat Celsius sehingga asupan cairan harus terpenuhi agar tidak mengalami dehidrasi.
"Asupan cairan harus terpenuhi agar tidak dehidrasi. Alhamdulillah bisa memberangkatkan jamaah calon haji setelah dua tahun tertunda akibat pandemi. Kami di sini mendoakan agar selalu diberi keselamatan, kesehatan, dan kelancaran dalam menjalankan ibadah haji," katanya saat melepas keberangkatan 89 orang calon haji Kota Kediri, Kamis.
Turut hadir Sekretaris Daerah Kota Kediri Bagus Alit, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ferry Djatmiko, K.H. An'im Falahudin Mahrus dari Pesantren Lirboyo Kota Kediri, K.H. Abu Bakar Abdul Jalil, pengurus PCNU Kota Kediri, dan beberapa pejabat lainnya.
Ia juga meminta agar jamaah calon haji benar-benar menaati peraturan, khususnya pada saat lempar jumrah.
"Harus menunggu petunjuk dari pemerintah Indonesia. Waktunya pasti sudah diatur dan disesuaikan sebab pasti akan berjubel. Insyaallah diberi kemudahan dan keamanan. Semoga menjadi haji yang mabrur," katanya.
Menurut dia, antusiasme masyarakat untuk bisa menunaikan ibadah haji ini besar. Dirinya berharap nantinya kuota bisa ditambah, sehingga jumlah jamaah yang akan diberangkatkan juga bisa bertambah.
"Tahun-tahun sebelumnya bisa mencapai sekitar 350 orang. Semoga kuotanya bisa kembali seperti sebelumnya," katanya.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Kediri Muhdlor menambahkan jamaah calon haji Kota Kediri tergabung dalam kloter 8 bersama rombongan Kabupaten Trenggalek, Kediri, dan Kota Surabaya. Kloter 8 ini masuk dalam gelombang satu.
"Pada gelombang satu ini dari Asrama Haji langsung menuju ke Bandara Madinah. Setelah melaksanakan Arbain, baru menuju ke Mekkah," kata dia.
Muhdlor mengatakan untuk menghadapi cuaca panas, pihaknya telah memberikan arahan kepada jamaah calon haji.
Dari informasi terbaru petugas di Arab Saudi, nanti pada saat Wukuf Arafah diprediksi bisa mencapai 50 derajat Celsius.
Pada waktu manasik haji di Kota Kediri juga telah memberikan pembekalan baik fiqhiyah maupun ubudiyahnya. Terdapat juga pembekalan mengenai kesehatan dari petugas Dinas Kesehatan Kota Kediri.
"Sudah kami berikan pembekalan, terutama untuk menghadapi cuaca panas dan ini diprediksi akan terjadi hingga tujuh tahun ke depan. Mudah-mudahan selalu dalam lindungan Allah, serta diberikan kekuatan dan kesehatan," kata Muhdlor.
Wali Kota Kediri ingatkan jamaah calon haji perbanyak konsumsi air putih
Kamis, 9 Juni 2022 18:56 WIB