Kota Mojokerto (ANTARA) -
Kali ini dengan memberikan layanan home care berupa fisioterapi bagi lansia. Program ini diluncurkan oleh Wali kota Mojokerto Ika Puspitasari dengan didampingi Ketua Baznas Dwi Hariadi dan Kabag Kesra Setda Kota Mojokerto Choirul Anwar pada Senin.
Usai mengunjungi Sumik di rumahnya di Jalan Tropodo, Kelurahan Meri, Kecamatan Kranggan, Ning Ita menyampaikan bahwa baznas selalu bekerja sama dengan Pemkot Mojokerto untuk program-program pelayanan kepada masyarakat dan capaian-capaian indikator di bidang sosial.
"Salah satunya dalam peningkatan kualitas hidup lansia dan para disabilitas, ada beberapa program yang dimiliki oleh baznas, khususnya hari ini launching layanan home care bagi para lansia karena Baznas memiliki relawan yang bergerak di kegiatan tersebut," ujar Ning Ita.
Ia mengatakan Baznas memiliki kompetensi di bidang terapi sehingga sangat mendukung dalam capaian program Pemkot Mojokerto, khususnya di bidang sosial yang berhubungan dengan peningkatan kualitas hidup manusia, baik bagi penyandang disabilitas maupun lansia.
"Kami ingin kelompok lansia dan disabilitas ini juga tidak menggantungkan hidupnya, tetapi mereka memiliki kemandirian," jelas wali kota perempuan pertama di Mojokerto ini.
Ning Ita juga menegaskan bahwa salah satu upaya meningkatkan kemandirian itu adalah dengan meningkatkan derajat kesehatannya.
Dengan kualitas kesehatan yang optimal, mereka tidak lagi menggantungkan diri terhadap kebutuhan hidup dan kegiatan kesehariannya kepada anggota keluarga atau masyarakat.
Lebih lanjut, orang nomor satu di Pemkot Mojokerto ini juga menjelaskan bahwa peningkatan derajat kesehatan bagi lansia adalah salah satu dari penerjemahan misi pertama kepala daerah yang tertuang dalam RPJMD, yaitu meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).