Madiun (ANTARA) - Pemerintah Kota Madiun menerima bantuan sebanyak 320 set baju atau pakaian hazmat dari rekanan yang berguna sebagai alat pelindung diri petugas dalam penanganan kasus COVID-19 di wilayah setempat.
Bantuan diserahkan kepada Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Kota Madiun dan diterima oleh dr. Denik Wuryani selaku kepala dinas.
"Bantuan ini akan segera kami salurkan ke tenaga kesehatan di rumah sakit, tempat isolasi, maupun puskesmas. Juga, untuk membantu petugas pemakaman," ujar dr. Denik di sela penyerahan secara simbolis di kantor Dinas Kesehatan Kota Madiun, Jumat.
Menurut dia, bantuan donasi ratusan set pakaian hazmat tersebut diterima dari Ace Hardware Kota Madiun melalui Kawan Lama Foundation selaku rekanan investor di Kota Madiun. Pihaknya sangat mengapresiasi bantuan tersebut dari tim Ace Hardware.
Lebih lanjut, dia menjelaskan kebutuhan baju hazmat di Kota Madiun masih cukup tinggi. Apalagi, hingga saat ini pasien COVID-19 di Kota Madiun masih terus bertambah.
Sementara itu, Store Manager Ace Hardware Kota Madiun Didid Purwanto mengatakan bahwa kegiatan sosial tersebut berlangsung secara nasional. Tepatnya, 50 kota di 26 provinsi di Indonesia.
"Totalnya ada 16 ribu baju hazmat yang didonasikan. Untuk Kota Madiun ada 320 set baju hazmat yang diberikan," kata Didid.
Pihaknya berharap bantuan tersebut dapat memberikan manfaat. Khususnya, terhadap penanganan kasus COVID-19 di Kota Madiun.
"Ini komitmen kami untuk mendukung pemerintah memberantas virus Corona agar pandemi ini segera berakhir," katanya.
Sesuai data, di Kota Madiun kasus COVID-19 hingga Kamis (27/5) telah mencapai 2.602 orang. Dari jumlah itu, 2.307 orang di antaranya telah sembuh, 34 orang dalam perawatan, 86 orang melakukan isolasi mandiri, dan 175 orang meninggal dunia.
Tambahan kasus per Kamis (27/5), konfirmasi baru sebanyak 10 orang, sembuh 19 orang dan meninggal dunia nihil.
Pemkot Madiun terima bantuan 320 baju hazmat untuk penanganan COVID-19
Jumat, 28 Mei 2021 16:13 WIB