Tulungagung (ANTARA) - Kasat Lantas Polres Tulungagung AKP Aristianto Budi Sutrisno menyatakan Operasi Lilin Semeru tahun ini (2020) akan lebih difokuskan pada penerapan aturan/protokol 3M, yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan di semua lini kegiatan masyarakat.
"Kali ini kami fokus-nya berbeda dengan tahun lalu. Operasi Lilin kali ini kita lebih mencegah masyarakat untuk tidak berkerumun," kata AKP Aristianto di Tulungagung, Jumat.
Dengan fokus berbeda itu, mak operasi atau razia yang digelar lebih menitikberatkan pada pelaksanaan protokol kesehatan 3M kepada masyarakat.
Warga yang dianggap melanggar bisa langsung dikenai sanksi sesuai ketentuan yang berlaku. Sanksi ini bisa diberlakukan, terutama saat digelarnya razia gabungan dengan melibatkan kejaksaan hakim pengadilan, serta jajaran satpol PP selaku badan/lembaga penegak perda.
Selain fokus pada penerapan 3M, pihaknya juga fokus pada menjaga gereja yang melaksanakan peringatan Natal dan menjaga arus lalu lintas agar tidak macet.
Aris melanjutkan, untuk pelaksanakan operasi lilin pihaknya juga membangun sejumlah pos pengamanan dan pos pelayanan di sejumlah tempat yang dianggap rawan.
"Ada empat pos pengamanan dan satu pos pelayanan," ucap dia.