Mojokerto (ANTARA) - Peristiwa kebakaran dan disertai beberapa kali ledakan terjadi di salah satu bagian pabrik bioetanol PT Energi Argo Nusantara, Jalan Raya Gedeg, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Senin.
Kepala Kepolisian Sektor Gedeg Ajun Komisaris Polisi (AKP) Edy Purwo saat dikonfirmasi via telepon, Senin petang, mengatakan peristiwa kebakaran di pabrik bioetanol itu terjadi sekitar pukul 15.00 WIB.
"Hingga petang ini kami masih di lokasi untuk melakukan penyelidikan terkait dengan peristiwa kebakaran itu," kata AKP Edy Purwo.
Ia menyebutkan sejumlah kendaraan pemadam kebakaran juga berjibaku untuk membantu pemadaman api di bagian pabrik bioetanol PT Energi Argo Nusantara tersebut.
"Pemadaman masih terus dilakukan, sementara kami juga masih mengumpulkan data-data terkait dengan peristiwa itu," katanya.
Polisi juga belum mengonfirmasi adanya korban akibat peristiwa kebakaran di pabrik bioethanol itu. "Kami masih belum tahu (korbannya)," tambah Kapolsek.
Sementara itu, Galih, warga yang tinggal di sekitar pabrik bioethanol PT Energi Argo Nusantara, Jalan Raya Gedeg, Kabupaten Mojokerto, mengaku sempat mendengar beberapa kali ledakan yang cukup keras saat kebakaran itu.
"Ada ledakan yang cukup keras terdengar. Warga juga sempat berhamburan keluar rumah karena khawatir dan takut," katanya.
Warga juga mencoba melihat kebakaran tersebut dari dekat untuk mengabadikan dengan menggunakan kamera telepon pintar. Peristiwa kebakaran itu juga sempat berseliweran di grup percakapan WhatsApp.
Pabrik bioetanol di Mojokerto terbakar dan disertai ledakan
Senin, 10 Agustus 2020 19:00 WIB
Warga melihat lokasi pabrik bioetanol PT Energi Agro Nusantara (Enero) usai terbakar dan meledak di Desa Gempol Kerep, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Senin (10/8/2020). Ledakan pabrik bioetanol itu menyebabkan 10 orang pekerja mengalami luka bakar dan satu meninggal dunia sedangkan penyebabnya masih belum diketahui. ANTARA FOTO/Syaiful Arif/pras.
