Jakarta (ANTARA) - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Tjahjo Kumolo mengemukakan bahwa putra keduanya dinyatakan dokter positif terinfeksi virus corona (COVID-19).
"Kamis sore saya ditelpon Kepala Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD Gatot Subroto) diberi info kalau saya negatif. Tapi, ada tiga rombongan saya yang ikut tes virus ternyata positif dan ketiganya langsung isolasi diri. Mohon doanya," ujar Tjahjo Kumolo ketika dikonfirmasi ANTARA di Jakarta, Jumat.
Selain, putra keduanya, Tjahjo Kumolo memaparkan bahwa sopir kantor dan asisten pribadinya pun turut dinyatakan positif mengidap COVID-19 saat dites bersamaan dengannya di RSPAD Gatot Subroto, Senin (16/3).
Menurut pengakuan Tjahjo, anaknya tidak memiliki riwayat pergi ke luar negeri. Namun, ketiganya hanya ikut mengantar Tjahjo Kumolo ke RSPAD Gatot Subroto.
"Tidak ada (ke luar negeri)," ucap dia singkat.
Tjahjo juga belum mengetahui siapa yang lebih dulu terinfeksi dan dari mana tertularnya. Namun, sejak Kamis (19/3) malam, Tjahjo mengatakan ketiganya sudah diisolasi di rumah sakit.
Virus corona bisa menular kepada siapa saja, kapan saja, dan di mana saja. Hal itu dikonfirmasi oleh Direktur Utama Rumah Sakit Penyakit Infeksi Sulianti Saroso Mohammad Syahril saat konferensi pers penanganan COVID-19 di Sunter, Jakarta, Jumat.
"Risiko tertularnya ini bisa kepada siapa pun, kapanpun, dimana pun," ujar Syahril.
Karena itu, ia mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap meningkatkan kewaspadaan dan pemahaman atau pengetahuan terhadap penyakit COVID-19.