Banyuwangi (ANTARA) - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Rokhmin Dahuri mengapresiasi berbagai inovasi yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, dalam mengembangkan daerahnya yang mampu menjadi referensi pengembangan daerah lain di Indonesia.
"Kami sangat bangga pada Banyuwangi dan kreativitasnya, juga keberanian inovasinya. Kalau hanya inovasi tapi tidak ada keberanian melakukannya, hasilnya tidak akan seperti sekarang," kata Rokhim saat berkunjung ke Pendopo Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa.
Menurut dia, pesatnya kemajuan di kabupaten ujung timur Pulau Jawa itu, tak lepas dari polesan tangan dingin bupati yang menjabat dua periode itu. Katanya, ada tiga hal yang menjadi kekuatan kepemimpinan Bupati Abdullah Azwar Anas, yakni adanya kepemimpinan yang kuat.
"Pak Anas ini salah satu contoh pemimpin yang tidak hanya memberikan perintah, tapi juga mampu memberikan teladan kepada jajarannya," ucapnya.
Selain itu, lanjut dia, Rokhmin menilai Bupati Anas mampu memobilisasi jajarannya serta memotivasi mereka untuk terus melakukan inovasi, itulah yang membuat Banyuwangi solid dan mandiri.
"Yang terakhir, Bupati Anas dikenal jago dalam public speaking, dengan kemampuan ini mampu meyakinkan dan mendatangkan investor untuk berinvestasi ke Banyuwangi. Ini semua menunjang keberhasilan dalam memimpin Banyuwangi," tuturnya.
Sementara itu, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan akan terus berupaya melakukan inovasi di tengah berbagai tantangan dan keterbatasan.
"Kami sadar bahwa kami punya banyak keterbatasan, makanya tidak boleh pasif, harus terus berinovasi. Tidak menyerah pada keterbatasan," ujarnya.
Dengan inovasi, menurut Anas, perlahan tapi pasti Banyuwangi terus berkembang yang berujung pada peningkatan pendapatan per kapita warga dan penurunan kemiskinan yang signifikan.
"Termasuk pengembangan bandara, dari yang dulu tidak ada penerbangan, sekarang sudah empat belas kali dalam sehari. Tentu hal ini semakin membuka aksesibilitas untuk pengembangan ekonomi lokal," tuturnya.
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Rokhmin Dahuri berkunjung ke Banyuwangi bersama 25 rekannya alumni Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB. Selama tiga hari di Banyuwangi diagendakan bersama rombongan akan menjajaki berbagai destinasi wisata, serta meninjau sejumlah sentra budi daya perikanan dan pusat pelayanan publik di Banyuwangi. (*)