Situbondo (ANTARA) - Seorang pemuda perakit petasan di Situbondo, Jawa Timur, Kamis, ditemukan tewas mengenaskan dengan kondisi perut terburai setelah petasan berukuran besar yang dirakitnya tiba-tiba meledak.
"Setelah memperoleh informasi itu, kami langsung mendatangi TKP rumah korban atas nama Sunanto (29) warga Desa Landangan, Kecamatan Kapongan," kata Kasat Reskrim Polres Situbondo, AKP Masykur kepada wartawan di Situbondo.
Sesuai keterangan saksi tetangga, Ia memastikan bahwa korban yang kesehariannya berprofesi sebagai montir panggilan itu, juga kerap merakit atau membuat petasan pesanan dari warga yang biasa merayakan menggunakan petasan (mercon) pada hari besar keagamaan maupun hajatan lainnya.
Menurut Masykur, korban merakit petasan dan terdengar suara ledakan dari dalan rumahnya sekitar pukul 03:30 WIB, tetangga dan saudara pemuda ini selanjutnya melaporkan insiden ledakan petasan yang menewaskan perakit tersebut.
"Dari dalam rumah yang bersangkutan kami juga mengamankan sejumlah petasan dan sisa serbuk petasan," ujar AKP Masykur.
Kasat Reskrim Polres Situbondo AKP Maskur mengimbau kepada masyarakat agar tidak menggunakan petasan dalam perayaan kegiatan apapun.
"Untuk tindak lanjutnya, kami akan penyelidikan guna mengetahui asal dan penjual serbuk membuat petasan itu," katanya. (*)