Trenggalek (Antaranews Jatim) - Kepolisian Resor Trenggalek, Jawa Timur, membentuk tim khusus untuk menyelidiki kasus kematian tiga remaja yang diduga overdosis minuman keras oplosan.
"Kami membentuk tim gabungan untuk mengungkap peristiwa tersebut," kata Kapolres Trenggalek AKBP Didit Bambang Wibowo di Trenggalek, Senin.
Hingga saat ini, katanya, sudah ada sejumlah barang bukti disita untuk kepentingan penyelidikan.
Polisi juga telah mengamankan beberapa orang yang diduga terkait dengan insiden overdosis minuman keras oplosan tersebut. Namun, siapa saja yang sudah diamankan dan dilakukan pemeriksaan, Kapolres tidak merincinya.
"Ini hasil penyelidikan langsung dengan mengusut asal minuman keras oplosan itu," ujarnya.
Menurut Didit, hasil penelusuran sementara diketahui minuman keras berkadar metanol tinggi itu berasal dari luar Trenggalek. Ada beberapa pelaku (korban) yang sengaja beli dari luar Trenggalek, lalu dibawa ke Watulimo, Trenggalek, dan digunakan minum secara bersama-sama.
"Selain menunggu kondisi empat korban yang masih menjalani perawatan intensif, tim kami juga akan melacak asal-usul (penjual) minuman keras oplosan tersebut di luar Trenggalek," ujarnya.
Hingga berita ini diturunkan, tiga orang pemuda meninggal akibat minuman keras oplosan, sementara empat orang lainnya masih menjalani perawatan di RSUD dr Iskak Tulungagung dan Puskesmas Watulimo.
Insiden overdosis terjadi setelah sejumlah pemuda menggelar pesta minuman keras oplosan di wilayah Kecamatan Watulimo. Pesta itu digelar persis pada malam gelaran pilkades serentak di Kabupaten Trenggalek.
Akibat menenggak minuman keras ilegal yang dioplos dengan bahan minuman dan obat lain, tujuh pemuda mengalami overdosis dan keracunan.
Mereka sempat dilarikan ke puskesmas dan rumah sakit, namun dua orang di antaranya tidak tertolong nyawanya.
Sehari setelah kejadian, korban ketiga menyusul meninggal akibat kondisi kesehatan yang terus memburuk. (*)
Baca juga: Polisi Selidiki Tewasnya Dua Warga Trenggalek yang Diduga Overdosis Minuman Keras
Baca juga: Korban Meninggal Overdosis Minuman Keras di Trenggalek Bertambah