Kediri (Antara Jatim) - Kegiatan "Ngopi bareng" atau minum kopi bersama serta pentas musik, Sabtu malam, menjadi agenda dalam peresmian pemilihan pemilihan kepala deaerah (Pilkada) Kota Kediri yang berlangsung pada 2018, bersamaan dengan Pilkada Jatim.
"Kami sengaja menyelenggarakan ngopi bareng ini, karena konsep yang kami tawarkan untuk peresmian ini adalah berbincang santai," kata Komisioner KPU Kota Kediri Mamnun ditemui di sela Ngopi Bareng di Kediri.
Ia mengatakan, panitia menyediakan 2.018 gelas kopi untuk seluruh peserta. Seluruh yang hadir dalam acara peresmian pembukaan tahapan pilkada itu mendapatkan suguhan yang sama, kopi. Selain kopi, juga ada beragam suguhan lainnya.
Ia berharap, dengan kegiatan tersebut, masyarakat bisa semakin memahami tentang Pilkada Kota Kediri serta beragam tahapannya. Masyarakat juga mengerti jadwal pilkada, sehingga bisa ikut mengawasi kegiatan tersebut.
Selain berbincang santai dengan minum kopi bersama, sejumlah kegiatan lain juga digelar memeriahkan kegiatan pilkada tersebut, yaitu wayangan serta pentas musik yang menghadirkan artis ibukota. Kegiatan pentas musik serta ngopi bareng tersebut digelar di Gedung Olahraga (GOR) Jayabaya, Kota Kediri.
Ia menyebut, kegiatan peresmian itu juga mengundang kepala daerah, seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) Kota Kediri, KPU Provinsi Jatim, serta KPU dari daerah lainnya.
"Kami mengudang semua, termasuk dari OPD di kota ini. Kami juga berharap, masyarakat ikut terhibur. Kegiatan ini juga dimeriahkan dengan panggung musik," katanya.
Sementara itu, KPU Kota Kediri juga telah melantik panitia pemilihan kecamatan (PPK) dan panitia pemungutan suara (PPS) di kota ini. Sebelumnya KPU telah melakukan seleksi, berupa administrasi, tes tulis dan tes wawancara. Dengan proses yang cukup ketat, akhirnya terpilih 15 anggota PPK dan 138 anggota PPS di kota ini.
Walaupun telah melalui proses seleksi yang cukup ketat, KPU tetap melakukan pembinaan teknis yang harus dilakukan PPK dan PPS tersebut. Terlebih lagi, pilkada di Kota Kediri ini digelar dua agenda bersamaan, yaitu Pilkada Kota Kediri memilih Wali Kota dan Wakil Wali Kota serta Pilkada Jatim memilih Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim.
Beberapa pembinaan itu misalnya terkait dengan tahapan pilkada, calon perseorangan, hingga proses penghitungan saat pilkada nantinya. Untuk di awal, agenda yang terdekat adalah persiapan penerimaan berkas dukungan dari calon perseorangan. (*)