Surabaya (Antara Jatim) – Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) akan menggelar pameran bertajuk GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017 di Grand City Convex Surabaya pada 20-24 September.
"Rangkaian GIIAS di Makassar bulan Mei yang lalu, dilanjutkan di ICE BSD Tangerang, dan kini kami akan kembali membawa GIIAS ke Surabaya. Kami berharap pameran ini dapat mendongkrak pertumbuhan industri di Jawa Timur, khususnya Surabaya,” kata Sekretaris Jenderal GAIKINDO, Kukuh Kumara, dalam jumpa pers di Surabaya, Jumat.
Dalam GIIAS dipamerkan sebanyak 32 merek kendaraan bermotor anggota GAIKINDO serta 47 model kendaraan terbaru.
GIIAS Surabaya Auto Show 2017, menurut Kukuh, juga akan menghadirkan sebagian besar dari mobil-mobil baru tersebut.
Berdasarkan data GAIKINDO, penjualan kendaraan bermotor sepanjang Januari-Juli 2017 mencapai 533.570 unit. Angka tersebut lebih tinggi 0,3 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Begitu pula dengan penjualan mobil di Jawa Timur yang mengalami sedikit peningkatan. Kinerja penjualan mobil di Jawa Timur selama semester I/2017 mencapai 64.000 unit, tumbuh 2,7 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.
"GAIKINDO optimistis akan terjadi peningkatan penjualan pada semester II.
Hal ini ditandai dengan turunnya anggaran pemerintah untuk proyek-proyek infrastruktur, sehingga ekonomi akan bergerak," katanya.
Kukuh juga menjelaskan, pertumbuhan penjualan kendaraan bermotor sampai saat ini konsentrasinya masih di Jawa.
Namun yang menarik, kata dia, adanya tren penjualan domestik kendaraan bermotor telah bergeser ke provinsi-provinsi berkembang, tidak lagi terkonsentrasi di DKI Jakarta. Salah satu penyebabnya adalah pembatasan kendaraan bermotor baik roda empat dan roda dua di jalan-jalan protokol di Jakarta.
Menurut dia, jumlah penjualan mobil di Jawa Barat mencapai 207.000 unit di tahun lalu. Sedangkan DKI Jakarta mencapai 203.000 unit disusul beberapa provinsi lain di Pulau Jawa.
"Hingga semester I tahun ini, Jawa Timur masih menduduki peringkat ketiga penjualan otomotif secara nasional. Terjadi kenaikan penjualan sebesar 68 persen. Adanya GIIAS Surabaya diharapkan akan terus memantapkan posisi Jawa Timur tersebut,” kata Kukuh.
Sementara itu, Presiden Direktur Amara Group, Andy Wismarsyah, menyebutkan bahwa GIIAS Surabaya 2017 memiliki keterkaitan dengan dua pameran GIIAS sebelumnya.
“Harapan kami kesuksesan GIIAS Makassar disusul dengan GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) di ICE - BSD juga akan menular ke GIIAS Surabaya. Pameran GIIAS Surabaya Auto Show 2017 akan merepresentasikan pameran otomotif terbesar di Indonesia, yang telah diakui oleh dunia,” ujarnya. (*)
