Pamekasan (Antara Jatim) - Madura United kembali pindah kandang dari Pamekasan ke Bangkalan pada laga lanjutan liga 1 Indonesia, karena stadion yang selama ini biasa digunakan klub sepak bola itu, akan digunakan klub sepak bola milik pemkab setempat, yakni Persepam Madura Utama.
"Sesuai dengan komitmen kami, jika klub sepak bola milik Pemkab Pamekasan memiliki jadwal bertanding yang sama, maka kami yang akan memilih tempat lain," kata Manajer Madura United FC Haruna Soemitro dalam rilis yang diterima Antara di Pamekasan, Jumat malam.
Madura United akan menggunakan Stadion Gelora Bangkalan untuk dua kali pertandingan, yakni saat menjadi Persiba Balikpapan dan saat menjamu PSM Makassar.
Madura akan menjadi tuang rumah, menjamu Persiba Balikpapan pada 17 Juni 2017 di pekan ke-15, dan pada pekan ke-17 akan menjadi PSM Makassar, yakni pada 29 Juli 2017.
Selain karena pertimbangan kesamaan waktu tanding dengan klub sepak bola milik Pemkab Pamekasan, yang juga menjadi pertimbangan pihak manajemen, karena padatnya waktu pertandingan.
"Jadwal yang sangat padat di bulan Juli ini yang menjadikan kami harus menjaga kondisi fisik dan kebugaran pemain," ujar Haruna.
Ia menjelaskan, Presiden Klub Madura United FC Achsanul Qosasi juga telah mengizinkan atas berbagai pertimbangan tim.
Madura United merupakan satu dari empat klub sepak bola profesional yang ada di Pulau Madura.
Tiga klub lainnya masing-masing Persepam Madura Utama (P-MU), Perrsu Sumenep dan Madura FC.
Namun, dari tiga klub sepak bola ini, hanya Madura United yang berada di kasta liga 1 Indonesia, sedangkan tiga klub lainnya di berkompetisi di liga 2 Indonesia. (*)