Kediri (Antara Jatim) - Arus lalu lintas di persimpangan Mengkreng, yang menghubungkan Kediri-Madiun, Kediri-Surabaya maupun Kediri-Tulungagung, Jawa Timur, dan sebaliknya, pada Minggu malam relatif lancar.
"Arus lalu lintas pada malam ini relatif lancar dan tidak ada penumpukan kendaraan," kata Kepala Unit Pengaturan, Penjagaan, Pengawalan dan Patroli (Turjawali) Satlantas Polres Kediri Iptu Agus Sudarjanto di Kediri.
Ia mengatakan, volume kendaraan dari arah Kabupaten Jombang ke Kabupaten Nganjuk untuk kendaraan roda dua lebih dari 500 kendaraan dan untuk roda empat lebih dari 600 kendaraan.
Sedangkan, dari arah sebaliknya, Nganjuk ke Jombang, untuk roda dua lebih dari 700 kendaraan dan roda empat lebih dari 900 kendaraan.
Agus awalnya memprediksi pada akhir pekan, yaitu Sabtu-Minggu adalah puncak arus balik Lebaran 2017, mengingat pada Senin (3/7) sudah masuk aktivitas kerja.
Namun demikian, dari hasil pantauan ternyata volume kendaraan relatif stabil. Jumlah itu yang biasanya lewat di simpang tiga mengkreng, Kabupaten Kediri.
Dari hasil evaluasi, saat Lebaran 2017, volume kendaraan pada Lebaran, tepatnya 26 Juni 2017, sudah mulai naik, bahkan dalam dua jam volume kendaraan bisa lebih dari 4.000 kendaraan untuk roda dua dan lebih dari 3.000 kendaraan roda empat, yang didominasi ke arah barat, tepatnya dari arah Jombang ke Nganjuk.
Volume itu juga terus turun hingga saat ini yang hanya sekitar 600 kendaraan dalam dua jam. Volume kendaraan itu juga dimungkinkan tidak naik menjelang tengah malam.
"Ini memang normal, dan kami tidak melakukan pengalihan arus," katanya.
Walaupun saat ini volume kendaraan sudah mulai berkurang, Agus mengatakan petugas masih melihat situasi untuk membuka sejumlah ruas yang dialihkan. Jika ruas yang sempat dialihkan dibuka, dimungkinkan arus lalu lintas juga akan bertambah ramai.
Ia juga tetap meminta pengendara agar berhati-hati di jalan raya. Jika kondisi capai ataupun mengantuk dianjurkan untuk istirahat terlebih dahulu.
"Kami imbau pengendara berhati-hati dan jika capai istirahat," katanya.
Polres Kediri juga sudah menyediakan sejumlah pos pengamanan yang bisa dimanfaatkan untuk istirahat, misalnya di Kecamatan Papar. Selain itu, pengendara juga bisa istirahat di fasilitas umum yang sudah ada. (*)
