Bojonegoro (Antara Jatim) - Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Bengawan
Solo di Bojonegoro, Jawa Timur, mewaspadai banjir Bengawan Solo yang
terjadi bersamaan dengan bulan purnama.
"Banjir Bengawan Solo yang datang bersamaan purnama akan
menimbulkan genangan dengan waktu lama," kata Kepala UPT Pengelolaan
Sumber Daya Air Wilayah Bengawan Solo di Bojonegoro Hirnowo, Kamis.
Ketika bulan purnama, menurut dia, air laut pasang maka debit
aliran air banjir Bengawan Solo yang masuk ke laut melambat. Dengan
demikian genangan banjir di daerah hilir Jawa Timur, akan sulit surut.
"Kewaspadaan menghadapi banjir Bengawan Solo harus ditingkatkan ketika datang bersamaan bulan purnama," katanya menegaskan.
Oleh karena itu, ia meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah
(BPBD) di hilir Jawa Timur, mulai Bojonegoro, Tuban, Lamongan dan
Gresik, tidak lengah ketika Bengawan Solo meluap bersamaan purnama.
Yang jelas, lanjut dia, UPT siap menghadapi banjir luapan Bengawan Solo yang biasa terjadi selama musim hujan.
"Berbagai kebutuhan sudah kita persiapkan dalam menghadapi banjir Bengawan Solo," ucapnya menegaskan.
Lebih lanjut ia menjelaskan pengendali banjir luapan Bengawan Solo
di daerah hilir yang bisa diandalkan yaitu sudetan Plangwot-Sedayu Lawas
di Lamongan, yang mampu mengalirkan debit banjir 660 liter per detik.
Selain itu juga tampungan Rawa Jabung di Lamongan yang mampu menampung debit banjir sekitar 29 juta meter kubik.
"Pembangunan Rawa Jabung sebagai waduk penampung banjir Bengawan
Solo baru sekitar 70 persen, karena terhambat dengan masalah pembebasan
tanah," ucapnya.
Kasi Prasarana dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah
(BPBD) Bojonegoro MZ. Budi Mulyono menambahkan berbagai kebutuhan
terutama sembako dalam menghadapi bencana banjir sudah tersedia.
Ia menyebutkan BPBD memiliki stok makanan siap saji 194 paket,
makanan penambah gizi 542 paket, beras 30 ton, lauk pauk 530 paket, juga
berbagai perlengkapan lainnya bagi pengungsi seperti selimut.
"Kami belum mendistribusikan beras ke dapur umum yang dikelola
masyarakat karena masih menunggu waktu yang tepat," tambahnya. (*)
UPT Waspadai Banjir Bengawan Solo Bersamaan Purnama
Kamis, 24 November 2016 19:30 WIB
"Banjir Bengawan Solo yang datang bersamaan purnama akan menimbulkan genangan dengan waktu lama," kata Kepala UPT Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Bengawan Solo di Bojonegoro Hirnowo, Kamis.