Probolinggo, (Antara Jatim) - Tim bola voli putra Palembang Bank Sumselbabel menutup peluang Jakarta Pertamina Energi untuk menjuarai putaran pertama Pertamina Proliga 2016, setelah pada pertandingan di GOR Mastrip, Probolinggo, Jatim, kalah dengan skor 3-1 (25-17, 25-23, 24-26, 25-19), Minggu sore.
Kemenangan Bank Sumsel Babel dari Pertamina membuat tim asuhan Victor Laiyan memperoleh poin 3 dan memperbaiki posisinya naik ke peringkat dua klasemen sementara Proliga 2016 dengan nilai 8 dari 5 kali main.
Sementara, kekalahan ini membuat Pertamina Energi harus turun peringkat dari tiga ke empat klasemen sementara putaran pertama pekan ketiga.
"Pertandingan ini cukup bagus, dan anak-anak banyak mengalami kemajuan, dan saya cukup senang dengan hasil kemenangan ini," ucap Victor usai laga.
Ia mengatakan, kemenangan ini membuat tim Bank Sumsel Babel posisinya terangkat ke peringkat kedua klasemen sementara di tengah persaingan ketat tim putra.
Sementara itu Asisten Pelatih Pertamina Energi Alam Hadi Kosasih mengakui tim lawan bermain bagus, dan Pertamina Energi sering melakukan kesalahan yang disebabkan mental down saat kalah di set pertama.
"Kita banyak kesalahan dan mental agak down, sementara mereka atau pemain lawan bermaim bagus," katanya.
Alam mengatakan timnya telah menerapkan pertahanan supet ketat namun masih kecolongan, khususnya pada penerimaan bola dari lawan.
"Kita kalah pada mental dan down karena service lawan sangat bagus tapi received kita jelek, dan service kita lebih banyak keluar lapangan," ucapnya.
Pada pertandingan itu Pertamina Energi bermain langsung menyerang karena wajib menang 3-0 untuk meraih tahta juara putaran pertama, namun berhasil diredam karena permainan Palembang Bank Sumsel Babel bagus, sehingga di set pertama harus menyerah 25-17.
Masuk di set kedua, Agung Sedati dan kawan-kawan kembali menyerang pertahanan Bank Sumsel Babel, namun lagi-lagi kecolongan dengan angka 25-23.
Di set ketiga, upaya keras Pertamina membalikkan angka berhasil, dan menang dengan angka 25-26, dan di set keempat kembali kecolongan sehingga harus mengakui keunggulan Andri dan kawan-kawan dengan skor akhir 3-1, setelah pada set keempat menang angka 25-19.(*)