PT Liga Selenggarakan Turnamen Pramusim
Rabu, 13 Mei 2015 16:05 WIB
Jakarta (Antara) - PT Liga Indonesia akan menyelenggarakan turnamen pramusim yang akan diikuti oleh seluruh klub peserta Indonesia Super League (ISL) untuk mengisi kekosongan saat kompetisi ISL dihentikan.
"RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham PT Liga Indonesia) menyetujui diadakannya turnamen pre season periode Mei sampai Agustus (2015)," kata Pucuk Pimpinan Manajemen PT Liga Indonesia Joko Driyono kepada wartawan seusai RUPS dengan seluruh perwakilan klub di Jakarta, Rabu.
Format turnamen tersebut, lanjut Joko, ke-18 klub akan terbagi dalam tiga grup yang diisi oleh tim berdasarkan pendekatan geografis.
"Yang formatnya 18 klub dibagi dalam tiga grup, masing-masing isinya enam klub akan bermain home away," kata Joko.
Di masing-masing grup PT Liga menentukan tiga klub akan terbagi dalam tiga grup yang berbeda, yakni Persib Bandung, Arema, dan Persipura Jayapura. Sedangkan masing-masing lima klub lain yang akan mengisi tiap grup akan ditentukan dengan pendekatan geografis wilayah Indonesia.
"Di babak awal Liga menentukan tiga kesebelasan yakni Persib Bandung, Persipura, dan Arema (berada di tiap grup). Selebihnya sebagai pendamping lima yang tersisa di masing-masing grup, Liga akan menetukan dengan mempertimbangkan nilai dari kompetisi, level kompetitif klub di masing-masing grup, sehingga ini menegasikan pendekatan geografis," kata pria yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia tersebut.
Dari 18 klub yang berkompetisi di level grup akan tersisih dua klub, sedangkan 16 klub lainnya akan melanjutkan turnamen ke babak 16 besar dengan sistem gugur pertandingan kandang dan tandang.
"Dari 18 akan diloloskan 16, jadi hanya tercecer dua tim. Yang 16 tim tadi akan bertanding sistem gugur home and away," kata Joko.
Joko Driyono mengatakan seluruh klub peserta ISL dan Wakil Ketua Umum PSSI Erwin Dwi Budiawan yang turut hadir dalam rapat tersebut menyetujui diselenggarakannya turnamen pramusim selama empat bulan.
Selain itu, kata Joko, penyelenggaraan turnamen dilaksanakan untuk menyelamatkan perekonomian setiap klub serta para pemain agar bisa berkembang dan mendapatkan pendapatan dari kompetisi tersebut.
Sementara nama, jadwal, serta kontrak tayangan televisi untuk turnamen pramusim tersebut masih dibicarakan dalam beberapa pekan ke depan. (*)