Washington (Antara) - Setelah lebih dari 11 jam proses pengadilan, seorang juri federal di Boston, Rabu (8/4), menyatakan Dzhokhar Tsarnayev (21), warga AS kelahiran Kyrgyzstan, bersalah atas semua 30 dakwaan yang berkaitan dengan pemboman Boston Marathon 2013. Tsarnayev juga dinyatakan bersalah atas pembunuhan seorang perwira polisi setelah pemboman. Karena hukuman mati termasuk sebagai kemungkinan hukuman dalam 17 dari 30 kasus, pengadilan kemudian akan melanjutkan proses ke tahap selanjutnya. Saat itu, juri yang sama akan mempertimbangkan apakah Tsarnayev mesti dihukum mati atau menjalani hukuman penjara seumur hidup. Dalam tahap hukuman mati, dewan juri akan diminta mempertimbangkan faktor yang memberatkan seperti kejinya aksi kejahatan tersebut berbanding faktor yang meringankan, seperti sejarah kesehaan mental dan keluarganya, kata Xinhua. Juri juga perlu mempertimbangkan usia Tsarnayev, yang masih relatif muda, ketika melakukan perbuatannya. Tsarnayev bersuai 19 tahun ketika ia diduga melakukan dua pemboman mematikan bersama kakaknya Tamerlan Tsarnayev di garis finis yang dipadati penonton dalam Boston Marathon pada 15 April 2013. Tiga orang tewas dalam pemboman itu dan 264 orang lagi menderita luka serius. Tamerland Tsarnayev tewas dalam bentrokan dengan polisi. (*)
Terdakwa Pemboman Boston 2013 Dinyatakan Bersalah
Kamis, 9 April 2015 7:51 WIB