Bojonegoro (Antara Jatim) - Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemkab Bojonegoro, Jawa Timur, menyebutkan pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan pemkab masuk 100 persen, namun ada 18 PNS yang terjaring operasi ketika berbelanja di luar jam dinas, Senin (4/8). "PNS di jajaran pemkab tidak ada yang absen tanpa alasan yang tidak jelas ketika awal masuk setelah libur lebaran," kata Bagian Pengembangan BKD Bojonegoro Adi Winarto, Selasa. Hanya saja, menurut dia, dengan jumlah 11.134 PNS di pemkab tersebut, di antaranya, sebanyak 18 PNS yang juga masuk kerja terjaring operasi tim pemkab ketika sedang berbelanja di pertokoan pada waktu jam dinas. "Saat ini Satpol PP masih membuat laporan 18 PNS yang terjaring operasi untuk dilaporkan kepada BKD juga atasannya di masing-masing instansi," jelasnya. Sesuai data di pemkab, sebanyak 18 PNS tersebut, di antaranya, 12 PNS dari dinas pendidikan, terjaring operasi tim pemkab ketika sedang berbelanja di sejumlah lokasi perbelanjaan pada jam dinas. Ia juga menjelaskan operasi yang digelar tim pemkab tersebut hanya menjangkau PNS di lingkungan pemkab, dan PNS di Kecamatan Trucuk, Kapas dan Dander. "Operasi belum mampu menjangkau 28 kecamatan, sebab keterbatasan tenaga," kilahnya.(*)
PNS Bojonegoro Masuk 100 Persen
Selasa, 5 Agustus 2014 14:05 WIB