Efriliya Kembali Hadapi Polina Golubovskaya di Final

Surabaya (Antara Jatim) - Petenis tuan rumah yang menjadi unggulan pertama Efriliya Herlina akan kembali menghadapi Polina Golubovskaya asal Rusia pada pertandingan final turnamen internasional ITF Junior Piala Widjojo Soejono XXXII/2013, Minggu (20/10). Efriliya melangkah ke partai puncak setelah mengalahkan Sofya Golubovskaya (adik Polina) dengan skor telak 6-2, 6-2 pada laga semifinal di Lapangan Tenis Kodam V Brawijaya Surabaya, Sabtu. Sementara Polina Golubovskaya mengatasi perlawanan wakil Indonesia yang menempati unggulan ke-3 Rifanty Kahfiani juga dengan dua set langsung 7-5, 6-3. Pertemuan Efriliya dengan Polina menjadi ulangan laga final ITF Junior di Jakarta pada pekan lalu. Saat itu, Efriliya dibuat tidak berkutik dan menyerah dengan skor telak 3-6, 1-6 oleh petenis yang masih berusia 14 tahun tersebut. "Saya akan berusaha membalas kekalahan di laga final besok. Dia punya pukulan yang bagus dan saya juga sudah tahu gaya permainannya," kata Efriliya selepas pertandingan. Petenis kelahiran Trenggalek, Jawa Timur, itu, mengatakan sejak putaran pertama hingga laga semifinal, permainannya terus mengalami peningkatan, kendati beberapa kali masih sering melakukan kesalahan sendiri. Efriliya Herlina juga mengaku motivasinya untuk merebut gelar kali ini sangat tinggi, setelah tahun lalu gagal juara karena kalah dari petenis Korsel Kim Dabin di babak final. Gelar tunggal putri akan melengkapi kesuksesan juara ganda putri yang direbut Efriliya dengan pasangannya Parminder Kaur asal India. Pada final ganda putri yang dimainkan setelah semifinal nomor tunggal, Sabtu sore, pasangan unggulan teratas itu menundukkan ganda Thailand, Pichayatida Jandaeng/Priyachanok Sukkanha, dengan skor ketat 7-6 (3), 7-5. Sementara di tunggal putra, petenis tuan rumah Achmad Imam Maruf meneruskan kejutannya dengan melaju ke babak final untuk menantang unggulan utama asal Selandia Baru, Connor Heap. Maruf yang masuk babak utama turnamen grade IV ini dengan fasilitas "wild card", kembali tampil gemilang dengan mengubur ambisi rekan senegaranya Hendrawan Susanto (unggulan ke-9) dalam dua set langsung 7-6 (3), 6-1. Sedangkan Connor Heap menang atas unggulan ke-3, Yong Jie Isaac Ong (Singapura), 6-4, 2-1 (ret). Perjalanan Achmad Imam Maruf menuju final terbilang mulus dan mengalahkan pemain-pemain unggulan dengan dua set, masing-masing Eric Olivarez (Filipina/unggulan ke-10) 6-4, 6-2, Arief Rahman (Indonesia/8) 6-4, 6-3, dan Shoki Kasahara (Jepang/2) 6-3, 6-0. "Kuncinya berusaha tampil tanpa beban di setiap pertandingan. Saya juga akan berusaha tampil semaksimal mungkin di laga final dan mudah-mudahan bisa juara," kata Maruf kepada wartawan. (*)