Trenggalek - Sebanyak 672 siswa Kelompok Belajar (Kejar) Paket C di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, terhitung mulai Senin (9/7), mengikuti ujian nasional penyetaraan yang dijadwalkan berlangsung hingga Kamis (12/7).
"Pelaksanaanya dilakukan di masing-masing kecamatan, dengan rincian peserta laki-laki 501 dan peserta perempuan ada 171 siswa," kata Penilik PNFI Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Trenggalek, Setya Bekti, Selasa.
Menurutnya, proses pelaksanaan ujian penyetaraan tersebut hampir sama dengan ujian nasional di sekolah formal, bedanya peserta UN tersebut berasal dari PKBM (pusat kegiatan belajar masyarakat), pondok pesantren dan siswa sekolah formal yang tidak lulus ujian nasional.
Untuk hari pertama, materi yang diujikan terdiri dari tiga kelompok yakni pendidikan kewarganegaraaan (PKN) dan bahasa Indonesia untuk jurusan IPA, sosiologi dan geografi untuk jurusan IPS, sedangkan untuk kejuruan yakni PKN dan bahasa Indonesia.
"Untuk jadwalnya dilaksanakan siang hari mulai pukul 13.00 WIB sampai dengan 17.30 WIB, selama empat hari mulai tanggal 9 Juli sampai dengan 12 Juli 2012, hal ini untuk memberikan kesempatan kepada para peserta untuk melaksanakan aktifitas rutinnya terlebih dahulu," ujarnya.
Lanjut Setya, dari pantauan tim PNFI, pelaksanaan ujian relatif berjalan dengan lancar, hanya saja di beberapa kecamatan masih banyak peserta yang tidak mengikuti ujian karena berbagai macam alasan.
"Untuk Kecamatan Trenggalek kemarin (Senin, 9/7) ada lima peserta yang tidak masuk, tapi kalau kecamatan lain kami belum tahu pasti jumlahnya. mereka tidak ikut ujian ada yang karena melahirkan ada juga yang sudah berangkat menjadi TKI di luar negeri," imbuhnya.
(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012